Harian Sederhana, Bekasi – Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, mencatat sebanyak 150 jalan rusak di wilayah setempat.
Kerusakan jalan menurut Kepala Dinas Bina Marga SDA, Arif Maulana kepada Harian Sederhana, menyebar di 12 Kecamatan se- Kota Bekasi.
“Sejumlah 150 titik jalan rusak jadi prioritas DBM SDA, dan kita terus mendata ulang. Kemungkinan jumlah itu bertambah,” terang Arief, Kamis (5/3).
Dikatakan, pada pemetaan yang dilakukan, wilayah Jalan Joyo Martono dan Lingkar Utara merupakan jumlah terbesar dalam tingkat kerusakan jalan yang ada.
Untuk itu sambung dia, kedua wilayah tersebut akan lebih fokuskan dalam rencana perbaikan pada tahun 2920 ini.
Sedang untuk jembatan, mantan Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) itu mengatakan, fly over Rawapanjang yang belum lama diresmikan sempat mengalami kerusakan.
Saat itu kata dia, kerusakan itu sudah diperbaiki. “Kondisi itu terjadi lantaran penurunan kepadatan tanah yang menyebabkan jalan rusak. Namun sudah diperbaiki,” tuturnya.
Arif menambahkan, dalam waktu dekat, dinas yang dipimpinnya sedang mendata kegiatan perbaikan, dan peningkatan jalan dan jembatan pada tahun anggaran 2020.
Sedang yang tidak masuk, yang masuk akan diusulkan menggunakan dana lain, seperti, bantuan dana darurat, bantuan Provinsi Jawa Barat, maupun Provinsi DKI Jakarta.(*)









