Menu

Mode Gelap
Selasa, 16 Desember 2025 | 07:16 WIB

Bogor

31 Mahasiswa Belajar Kepemimpinan Bima Arya

badge-check


					Wali Kota Bogor, Bima Arya saat memberikan sambutan kepada 31 mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional. Perbesar

Wali Kota Bogor, Bima Arya saat memberikan sambutan kepada 31 mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional.

Harian Sederhana, Bogor – Sebanyak 31 Mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional (HI) Paramadina Jakarta bertandang ke Kota Bogor, kemarin.

Tujuannya, untuk belajar tentang kepemimpinan dalam Hubungan Internasional langsung dari orang nomor satu di Kota Bogor.

“Kegiatan ini masuk dalam kelas kepemimpinan bagi mahasiswa Paramadina,” ujar Dosen Prodi HI Paramadina, Bonggas Chandra, di Balaikota, Jalan Ir. H. Juanda.

Bonggas mengatakan, pada kelas kepemimpinan HI ini, ia mengajak mahasiswa mengenal figur atau tokoh-tokoh dunia, nasional maupun regional yang membawa perubahan baik secara lokal, nasional maupun dunia.

Pihaknya pun memilih untuk bertemu dan belajar dengan pemimpin muda Kota Bogor, yakni Bima Arya yang juga pernah menjadi dosen di Paramadina. “Bukan hanya karena kedekatan tapi karena pak wali telah berhasil membawa kemajuan bagi Kota Bogor,” jelasnya.

Ia menjelaskan, pada kelas kepemimpinan ini ia dan mahasiswa bisa mempelajari bagaimana Visi Misi dan tantangan yang dihadapi Bima Arya dalam memimpin Kota Bogor selama hampir enam tahun.

Orang nomor satu di Kota Bogor ini pun memberikan pesan kepada mahasiswa untuk mempunyai passion dan kepemimpinan yang berhasil bukan yang tanpa tantangan, tetapi yang bisa tegas dan terbuka dengan masyarakat.

“Sekarang kita bisa melihat beliau menjadi salah satu sosok Wali Kota di Indonesia yang membawa perubahan signifikan dan banyak menoreh prestasi cemerlang untuk Kota Bogor. Dan saya harap mahasiswa Paramadina bisa termotivasi,” imbuhnya.

Wali Kota Bogor, Bima Arya dihadapan mahasiswa mengatakan, perbedaan antara orang sukses dan orang biasa itu dari passionnya. Mereka yang punya passion memiliki kelebihan dibandingkan orang yang pintar atau banyak pengalaman. Karena orang dengan passion tahu ingin menjadi apa dalam waktu 10 tahun, 20 tahun dan seterusnya.

Ia pun memberikan contoh nyata yaitu dirinya sendiri yang sejak kuliah sudah senang berorganisasi, mudah bergaul dan mempunyai passion untuk berbuat sesuatu untuk Indonesia, terkhusus Kota Bogor.

“Sepulang dari kuliah jadi pengamat politik dan membuka Charta Politika. Waktu saya dihabiskan dengan bintang tamu di acara TV. Di 2012 saya izin sama ibu untuk jadi Wali Kota Bogor, karena saya ingin mengembalikan kebanggaan Kota Bogor seperti dulu,” ujarnya. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Jaringan Dealer ke 53 Chery Ada Kota Bogor, Ini Lokasinya

19 Agustus 2025 - 16:38 WIB

Program Skrining Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kota Depok Dimulai Februari 2025

13 Januari 2025 - 10:58 WIB

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan.

Angka Kehamilan di Bogor Tinggi Saat Pandemi Covid-19

4 Juni 2020 - 02:56 WIB

Beras Bansos di Gunung Putri Kurang Berkualitas

3 Juni 2020 - 22:40 WIB

Jalur Puncak Berlapis Sekat TNI, Polisi dan Dishub

3 Juni 2020 - 22:34 WIB

Trending di Bogor