Harian Sederhana – Sekitar sembilan rumah di komplek perumahan Villa Casablanca di RT 04 RW 03 Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, dibobol maling dalam semalam, Selasa (07/08) dini hari.
Agtya Kristiani, salah satu korban mengatakan rumahnya yang ada di Blok B menjadi korban pembobolan. Modusnya dengan cara congkel jendela.
“Jendela rumah kami dirusak dan barang-barang yang ada di ruang tamu diambil pelaku,” katanya.
Dia mengaku tidak tahu saat pelaku masuk ke rumahnya. Dia baru tahu sekitar pukul 05.00 WIB. Yang pertama mengetahui adalah suaminya. “Yang kami lihat yang hilang televisi, laptop, tas isi dompet, dan uang kecil,” paparnya.
Selain rumahnya ada tiga rumah lain yang dibobol di bloknya. Salah satu tetangganya sempat melihat pelaku, namun ketika ingin dikejar ternyata pelaku membawa senjata tajam.
“Tetangga kami di depan rumah ada yang papasan dengan pelaku dan teriak maling. Pas mau dikejar ternyata bawa golok jadi masuk lagi,” katanya.
Di lokasi yang sama, Ketua RT04/03 Villa Casablanca, Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Tejo menambahkan pencurian terjadi pada Selasa (7/8) dinihari. Diketahui, pelaku berhasil masuk ke dalam salah satu rumah warga di Perumahan Villa Casablanca.
Atas kejadian ini menjadi perbincangan masyarakat perumahan, setelah mendapat kabar salah satu rumah kebobolan, warga lainnya kemudian mengecek rumah masing-masing.
Ternyata rumah warga lainnya mengalami hal yang sama menjadi korban pencurian oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Iya rumah saya dicongkel juga’, terus yang lain pada ngecek ternyata jendela dan pintunya dicongkel juga. Semuanya ada sekitar sembilan rumah yang dibobol maling,” katanya.
Ia mengatakan rumah warga yang sempat disatroni maling dan jendela rumahya dicongkel adalah di Blok B 3 sampai B 5 serta B 7 sampai Blok 9.
Tejo mengatakan pihaknya belum bisa memastikan apakah peristiwa itu dilakukan pelaku yang sama. “Kalau itu sih kita belum bisa memastikan, tetapi yang pasti ini kejadiannya sama pada Selasa (7/8) dini hari juga,” katanya.
Tejo menambahkan saat ini masih dilakukan pendataan terhadap rumah-rumah warga yang lain. Total ada sekitar 250 rumah warga di perumahan tersebut.
“Ini masih kita datakan, karena orang-orangnya kan pada kerja. Kemungkinan sih bisa saja lebih,” imbuhnya.
Dalam kejadian ini, baru dua warga yang terdata mengalami kehilangan barang berupa laptop dan ponsel.
Kasus ini telah dilaporkan warga setempat ke Polsek Sawangan. Tim identifikasi dari kepolisian pun sudah di lokasi untuk melakukan pengecekan.
“Sudah kami laporkan, tadi juga ada polisi yang datang ke sini,” katanya.
Kapolsek Sawangan Kompol Suprasetyo menuturkan diduga kuat pelaku yang beraksi di komplek Villa Casablanca diduga adalah orang yang sama.
“Petugas kami sudah mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi. Kami masih lidik dan dalami dulu, untuk mengidentifikasi dan mengungkap pelakunya,” katanya.
Menurutnya untuk mengantisipasi agar perisiwa serupa tak terulang, kata Suprasetyo pihaknya akan lebih meningkatkan dan mengintensifkan patroli di sejumlah wilayah. (Aji/HS/SG)
