Harian Sederhana, Depok – Penyelenggaraan Musabaqah Tilwatil Quran ke-20 tingkat Kota Depok yang diselenggarakan akhir Oktober 2019 di wilayah Kelurahan Pasir Putih, menjadi perhatian aparatur pemerintah.
Fokus perhatian diberikan agar pelaksanakan event tersebut berjalan lancar, karena dalam pembukaan melibatkan ribuan orang turun ke jalan untuk ikut dalam kegiatan pawai ta’aruf. Saat pelaksanannya dipastikan memicu kemacetan.
Bagi tuan rumah, Kecamatan Sawangan sudah sekitar tiga pekan lalu mempersiapkan tempat, termasuk untuk mimbar cabang lomba, penginapan peserta dari 11 kecamatan se-Kota Depok dan sarana prasana lainnya dalam kegiatan tersebut.
Di sisi lain, dinas terkait juga melakukan hal yang sama. Salah satunya yang dilakukan Dinas Perhubungan Kota Depok, Bidang Bimbingan Keselamatan dan Ketertiban (Bimkestib).
Meski pelaksanaan MTQ masih sekitar dua pekan lagi, namun untuk menyukseskan kegitan tersebut pihaknya sudah turun ke lokasi untuk mengetahui kondisi tempat kegiatan.
“Kami turun ke lokasi ini karena diinformasikan ada perubahan untuk pawai ta’aruf saat pembukaan MTQ. Sebelumnya, peleparan di Jalan H. Maksum, namun diubah dari Sub Terminal, Sawangan Baru,” kata Kabid Bimkestib, Agus Tamim di Kelurahan Sawangan Baru pada Rabu (16/10).
Untuk memperlancara kegiatan MTQ, lanjutnya, pihak Dishub sudah memantau lokasi yang akan dijadikan rute maupun start peserta pawai, termasuk juga lokasi mimbar, sehingga kegiatan yang diselenggarakan berjalan lancar.
Bimkestib dalam hal ini, dijelaskannya, bakal menurunkan 20 personil selain mengatur lalulintas di Jalan Muchtar Sawangan, hingga masuk ke lokasi kegiatan di kawasan Pasir Putih. “Dengan diturunkan puluhan personel diharapkan kemacetan bisa dihindari,” tandasnya. (*)









