Harian Sederhana, Bekasi – Sebanyak 200 Raudhatul Athfal (RA) dari lima Kabupaten/Kota di Jawa Barat (Jabar) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) pelaksanaan akreditasi, di Aula KH. Noer Ali Lantai 2 Islamic Centre, Kota Bekasi, kemarin.
RA tersebut berasal dari 48 RA Kota Bekasi, 50 RA dari Kabupaten Bekasi, 36 RA Kabupaten Purwakarta, 31 RA Kabupaten Subang dan 35 RA dari Kabupaten Karawang.
Kegiatan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Jawa Barat itu dibuka Kepala Seksi Kelembagaan dan Sistem Informasi Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Jabar, Nunu Shohih Aminudin dihadiri oleh dua orang assesor yang akan memberikan pelatihan secara tekhnis mengenai pelaksanaan akreditasi yakni Prima dan Devi Sulaiman.
Pada kesempatan itu, Nunu mengatakan akan memberikan langkah-langkah dalam pelaksanaan akreditasi kepada para peserta Bimtek. Dengan mengetahui langkah-langkah pelaksanaan akreditasi, diharapkan peserta atau pemohon akreditasi dapat melaksanakan proses akreditasi dengan baik dan menyiapkan apa saja yang dibutuhkan dalam proses penilaian.
“Dengan Bimtek ini bapak ibu dapat memahami dan mengetahui langkah–langkah akreditasi dan mulai menyiapkan diri jika akan mulai dilaksanakan akreditasi di sekolahnya,” ujar Nunu.
Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Ali Mashuri selaku ketua panitia kegiatan mengatakan, untuk Kota Bekasi ada sebanyak 48 RA yang mengikuti bimtek ini.
Sudah dua tahun ini, sejak tahun kemarin yakni tahun 2018, Raudhatul Athfal di Kota Bekasi melaksanakan akreditasi RA. Tahun 2018 ungkap Ali, sebanyak 59 RA berhasil lolos akreditasi. Tahun ini ada sebanyak 34 RA yang sudah diberi nilai akreditasi. Sisanya masih menunggu hasil akhir.
Ali berharap, para peserta Bimtek Pelaksanaan akreditasi ini dapat sungguh-sungguh mengikuti, dengan begitu peserta dapat memahami langkahnya dan tidak akan mengalami kesulitan ketika pelaksanaan akreditasinya. (*)









