Harian Sederhana, Bekasi – Sebagai pengenalan dini dan pencegahan terhadap bahaya korupsi, ratusan siswa SMPN 11 Bekasi di edukasi Pendidikan Anti Korupsi (PAK).
Kepala Sekolah SMPN 11 Bekasi, Jamjuri, menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari proses edukasi, dimana para siswa diperkenalkan tatacara pencegahan korupsi maupun tindakan atau jenis yang bisa diindikasikan ke dalam korupsi.
“Kegiatan ini merupakan prosea edukasi bagi siswa di sekolah,” akunya, Senin (11/11).
Dirinya sangat menyambut positif kegiatan tersebut, karena menurutnya pendidikan anti korupsi memang harus masuk ke semua lini sejak sedini mungkin.
“Yang perlu diingat bahwa pendidikan anti korupsi harus masuk ke semua lini sejak sedini mungkin,” terangnya penuh semangat.
Menurut dia, dengan adanya edukasi kepada siswa SMPN 11 Bekasi mengenai 9 pilar pendidikan anti korupsi yang meliputi kejujuran, peduli, mandiri, disiplin, tanggungjawab, kerja keras, berani, adil, hingga Sederhana kepada siswa, maka hal ini akan membangun sebuah integritas tinggi bagi mereka.
“Bagi mereka yang melakukan tindakan korupsi adalah mereka yang hilang integritasnya, maka dari itu penekanan ini sangat penting bagi siswa,” ujarnya menambahkan.
Untuk itu, dirinya berharap dan menekankan pentingnya memegang teguh 9 pilar pendidikan anti korupsi tersebut di dalam mengejar dan mewujudkan cita-cita mereka suatu saat nanti.
“Saya berharap para siswa bisa memegang teguh hal tersebut untuk meraih cita-cita dan impian mereka suatu saat nanti,” harap Jamjuri.
Sementara itu, salah seorang tenaga pendidik SMPN 11 Bekasi, mengatakan dengan adanya pengamalan ke-9 pilar pendidikan anti korupsi tersebut, maka integritas sebagai pelajar di Kota Bekasi bisa berkembang dengan pesat, khususnya di dalam meraih prestasi tanpa harus mengedepankan tindakan korupsi dan mengusung tinggi nilai-nilai integritas yang ada.
“Kami mendukung pengimplementasian PAK tersebut di sekolah dan pelajar Kota Bekasi dan mengedepankan 9 pilar pendidikan anti korupsi bagi siswa,” pungkasnya. (*)
