Menu

Mode Gelap
Rabu, 17 Desember 2025 | 04:59 WIB

Bogor

Proyek Pedestrian Surken Dikebut, Bima Arya Minta Penambahan Pekerja

badge-check


					Proyek Pedestrian Suryakencana di Kecamatan Bogor Tengah. Perbesar

Proyek Pedestrian Suryakencana di Kecamatan Bogor Tengah.

Harian Sederhana, Bogor – Untuk meengetahui capaian pengerjaan proyek Pedestrian Suryakencana di Kecamatan Bogor Tengah, Wali Kota Bogor Bima Arya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi proyek, Senin (11/11).

Kegiatan Sidak Bima itu didampingi Kadis PUPR Chusnul Rozaki, Kadis UMKM Annas Rasmana, dan Camat Bogor Tengah Agustiansyah. Dalam kegiatan itu, hadir juga pihak kontraktor pelaksana PT Pulau Ansor Biru.

Walikota Bogor Bima Arya mengatakan, dirinya ingin mengetahui detail dan tahapan memastikan soal tenggat waktu dan sekarang sudah devisiasi dibawah target 30 persen.

Orang nomor satu di Kota Bogor itu menegaskan, dalam pembangunan yang menelan duit rakyat sebesar Rp14 miliar itu harus mengutamakan kualitas, sehingga harus terus diawasi pelaksanaan pembangunannya.

“Saya ingin memastikan kualitas dan kuantitasnya. Semua keluhan warga harus diakomodir dan pengawasan dilapangan harus maksimal dengan sisa waktu yang ada,” kata Bima di lokasi sidak.

Ia juga memerintahkan kepada Camat dan Lurah selalu berada di proyek pembangunan pedestrian Suryakencana, untuk memastikan kelancaran pembangunan. “Camat dan Lurah berkantor disana, semuanya harus dipastikan,” tegasnya.

Dengan sisa waktu yang ada, agar target tercapai, maka harus segera dilakukan penambahan karyawan. “Penambahan pekerja sampai 50 orang akan dilakukan pihak kontraktor,” jelasnya.

Sementara Kadis PUPR Chusnul Rozaqi mengatakan, pembangunan pedestrian Suryakencana sudah mencapai 30 persen. Menurut dia peninjauan oleh Walikota untuk memastikan bahwa progres pengerjaan jalan.

Sejauh ini kata Chusnul, pengerjaan drainase, pedestrian dan saluran utilitas maupun pemasangan box calver berjalan baik.

“Pembangunan mendahulukan drainase, pedestrian, saluran utilitas, pemasangan box calver tinggal sedikit lagi sekitar 15 persen. Begitu selesai box calver dan utilitas sekitar 2 minggu lagi baru pengerjaan jalannya. Secara keseluruhan sudah mencapai 30 persen,” bebernya.

Dalam pembangunan pedestrian Suryakencana, yang paling terberat memang pembenahan saluran utilitas. Chusnul juga optimis pembangunan pedestrian akan tepat waktu.

Dari sisi anggaran kata dia, yang rencana awal lebar pedestrian selebar 3,5 meter, tapi berubah menjadi 2,6 meter dan akan disesuaikan lagi.

“Nanti ada pekerjaan tambahan yang belum terhitung, jadi anggaran tetap meski volume pembangunan pedestriannya dikurangi. sekarang lagi dihitung, jadi belum ada hitungannya,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa untuk proyek pembangunan pedestrian di tahun 2019 ini diantaranya pedestrian di Jalan Pemuda, Jalan Jalak Harupat, Jalan Sudirman, Jalan Juanda, Suryakencana, dan Jalan MA Salmun, semua pembangunan menggunakan dana APBD Kota Bogor. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Jaringan Dealer ke 53 Chery Ada Kota Bogor, Ini Lokasinya

19 Agustus 2025 - 16:38 WIB

Program Skrining Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kota Depok Dimulai Februari 2025

13 Januari 2025 - 10:58 WIB

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan.

Angka Kehamilan di Bogor Tinggi Saat Pandemi Covid-19

4 Juni 2020 - 02:56 WIB

Beras Bansos di Gunung Putri Kurang Berkualitas

3 Juni 2020 - 22:40 WIB

Jalur Puncak Berlapis Sekat TNI, Polisi dan Dishub

3 Juni 2020 - 22:34 WIB

Trending di Bogor