Harian Sederhana, Cibinong – Untuk memfasilitasi kebutuhan khususnya mes dan tempat latihan para atlet yang terus mendulang prestasi, KONI Kota Bogor berencana membangun kampung atlet di Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor.
Dikampung atlet tersebut akan dibangun tiga gedung antaralain mess atlit, gedung kawah candra dimuka untuk latihan bela diri dan lapangan tembak yang berstandar internasional.
Untuk mewujudkan hal Koni Kota Bogor meminta bantuan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan difasilitasi Anggota DPRD Jabar dari dapil Kota Bogor Rudi Harsa Tanaya yang duduk dikomisi 5 dan membidangi bidang olah raga.
Usai mengunjungi Koni Kota Bogor Rudi mengaku, telah mendengar paparan dari pihak koni tentang rencana membangun kampung atlet hingga berbagai prestasi yang di berhasil diraih para atlet dari berbagai ajang kejuaraan olah raha.
Dia mengaku sedang reses dan mengagendakan silaturahmi dengan pengurus Koni, bahkan dirinya mendengar paparan ternyata para atlet Kota Bogor bisa meraih berbagai prestasi yang sangat baik. Namun itu menjadi prihatin karena tidak memiliki sarana dan prasarana yang memadai.
“Tadi sudak diakusi, ternyata sudah ada lahan, saya sebagai Anggota Provinsi Dapil Kota Bogor akan nerupaya maksimal untuk merealisasikan harapan itu, semoga tahun 2021 bisa di anggarkan di Provinsi Jabar,” kata Rudi.
Hasil obrolan tersebut kata dia, akan dibahas di DPRD dan disampaikan ke Gubernur, supaya untuk pembangunan Kampung Atlet tersebit bisa dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi Jaw Barat.
“Dengan prestasi segudang maka harus digambarkan wajahnya, karena prestasi para atlet dari Kota Bogor sudah mendunia,” tandas Politisi PDIP itu.
Sementara Ketua Koni Kota Bogor Benninu Argoebie mengatakan, sesuai program Bogor Berlari, Koni harus bisa mengimbangi. Maka dari itu akan membangun kampung atlet.
“Kampung atlet itu sebuah gedung yang hanya digunakan oleh para atlet yang melakukan pelatiha daerah (pelatda) atau tc jangka panjang,” katanya.
Kedua lanjut Pria yang akrab di sapa Benn itu, Kota bogor ini sebenarnya the city of marcel art karena hmpir semua cabang olah raga bela diri punya prestasi lokal, nasional bahkan internasional. Tapi tak punya tempat latihan yang memadai, jadi sudah pantas Koni, Pemkot dan Pemda Jabar hadir untuk membangun tempat berlatih.
“Kami berikhtiar melalui anggota DPRD jabar yang juga anggota komisi 5 yang membidangi olah raga meminta dibangunkan kampung atlit yang didalamnya ada mess atlit, kawah candra dimuka bela diri dan lapangan tembak yang berstandan internasional,” ujarnya.
Hal itu bukan tanpa alasan, tetapi karena atlet bela diri banyak meraih medali emas. Dan menembak adalah salah satu bagian dari the mather of sport yang dimana satu cabang olahraga memperebutkan 30 medali emas. j
“Jadi sudah saatnya Kota Bogor memimiliki sarana dan prasarana yang memadai,” ungkapnya.
Menurut dia, kampung atlet itu rencananya akan dibangun di wilayah Bogor Selatan dan membutuhkan anggaran sekitar 40 miliar untuk 3 gedung.
“Rencana kita membangun ini berkesinambungan, ketika sudah ada zona, maka kedepan bisa dibagun sarana untuk cabang olah raga lain,” pungkasnya. (*)
