Harian Sederhana, Bekasi – Ikatan Kajian Intelektual Muda Kota Bekasi (Ikkimsi) DPC Kota Bekasi, gelar Diskusi dengah tema ‘Menangkal Radikalisme Perspektif Digital Menuju 5.0.
Diskusi dengan menghadirkan Wakil Ketua MUI Kota Bekasi, Drs.KH Sukandar Ghozali, Sekjen PC NU Ai Nurdin, Barito Putra.SE, KNPI Kota Bekasi, dan Ismail Hasyim selaku Ketua Umum Karangtaruna Kota Bekasi.
Acara sendiri dipandu Dadan Ramlan, SH selaku moderator. Diskusi digelar di rumah makan Marga Jaya, Kelurahan Marga Jaya, Bekasi Selatan, yang terfokus pada 5.0, lebih terarah pada subjekfitas, yaitu menuju kepada arah pendidikan.
“Kita baru mengarah keranah 5.0, karena untuk 4.0 kita juga masih proses dan itu belum selesai,” kata Ketua Ikkimsi Kota Bekasi, Rici Ramdhani kepada Harian Sederhana, kemarin.
Dikatakan, sistem 4.0 masih dalam proses, dimana termasuk sistem Revolusi Industri, berbeda dengan 5.0 yang terfokus pada bidang pendidikan.
Rico juga mengatakan, pada diskusi yang dibahas kali ini, merupakan
teknologi digital. Dimana kita akan mengarahkan kepada masyarakat Kota Bekasi untuk mengenal tentang digital teknologi
“Dengan teknologi kita dapat mengantisipasi, melakukan proses pencegahan terhadap konten yang terdapat pada rotasi teknologi digital, agar terhadap proses generasi tidak menjadi doktrin ataupun pemahaman yang salah terhadap perkembangan zaman kedepannya,” paparnya.
Tujuan kedepan sambung Rici, terkait penandatanganan bersama terhadap tokoh pemuda, agama dan ormas, agar sama-sama menjaga dan menerapkan pola digitalisasi yang aman dan nyaman.
Contoh sambung Rici, konten hoax sesat, itu yang akan kita perbaiki saat ini.
Selain itu kata dia, kedepan Kota Bekasi akan menjadi pilot project untuk persiapan dunia digital. Itu yang membuat agar warga tidak ketinggalan jaman dan siap dalam proses digitalisasi dalam keseluruhan.
Sementara sumber dana kegiatan diskusi ini sendiri menurut Rici, sampai saat ini masih kolektif. Begitu pula dengan pengambilan keputusan bersifat kolegial.
Hadir dalam Diskusi tersebut, Ketua MUI, PCNU, DPD KNPI, dan Ketua Karang Taruna Kota Bekasi sebagai pramateri. Sementara peserta terdiri dari masyarakat umum. (*)
