Harian Sederhana, Sukabumi – Aksi para penerjun bebas militer (Free Fall), membuat kagum warga Sukabumi saat melihat para penerjun unjuk kebolehan diatas langit. Dalam kegiatan latihan pemeliharaan kemampuan, Anggota Brigade Infantri Kostrad 17.
Hal itu diungkapkan, Komandan Brigrif Infantri 17 Kostrad Kolonel (inf) Ade Rony Wijaya, di lokasi pendaratan di Lapang Stadion Suryakencana, Kota Sukabumi, Rabu (26/2).
“Pelaksanaan latihan ini, yang memilki kemampuam terjun bebas militer dan memelihara kemampuannya,” katanya.
Menurut Ade, pemilihan tempat di Sukabumi karena menggunakan helikopter sehingga tidak perlu landasan yang luas terlebih trafic penerbangan tidak ada.
“Jadi waktu slot penerbangan, aman bisa dilakukan kapan saja, terlebih tempat latihan ini dekat dengan Jakarta,” katanya.
Selanjutnya, Ade menerangkan, latihan seperti ini rutin dilakukan. Namun untuk Kota Sukabumi, baru kali ini digunakan untuk tempat latihan dan sudah berkoordiinasi dengan Wali Kota dan Dandim di Sukabumi.
“Sekaligus menghibur dan memperkenalkan kepada masyarakat tentang olahraga kedirgantaraan,” imbuhnya.
Lebih lanjut Ade membeberkan, latihan kali ini melibatkan sebanyak 31 anggota satuan Brigif 17 yangbikut latihan dibagi menjadi beberapa kali penerjunan.
“Ditiap sorti penerjunan, dibagi menjadi dua run. Yang pertama run akurasi (ketepatan mendarat) run kedua, terjun kerjasama di udara dan terjun militery,” bebernya.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, mengucapkan terimakasih kepada Dan Brigif dan Dandim 0607 telah menginisiasi kegiatan terjun bebas di daerah Sukabumi.
“Melihat antusias warga luar biasa, melihat aksi para penerjun. Karena baru kali ini, ada latihan disini,” kata Fahmi.
Dengan kegiatan ini, dalam beberapa hari ini indeks kebahagiaan meningkat. Diharapkan, kegiatan ini sering dilakukan di Kota Sukabumi.
“Saya ikut melepas para penerjun menggunakan Helikopter, pada ketinggian 12 ribu kaki. Diantaranya pak Dandim ikut dalam penerjunan tersebut,” pungkasnya. (*)









