Harian Sederhana, Bekasi – Wabah virus Corona belum berakhir. Segala upaya terus dilakukan oleh elemen masyarakat tanpa terkecuali. Gabungan 3 pilar Polisi, TNI dan Pemerintah Daerah (Pemda) terus digalang antisipasi merebaknya serangan COVID-19.
Wakil Kepala Kepolisian Sektor (Wakapolsek) Bekasi Timur Ajun Komisaris Polisi (AKP) Hotman Hutajulu bertekad melawan COVID-19.
“Kami dari Polsek Bekasi Timur terus melakukan antisipasi wabah Corona yang sangat mematikan,” kata Hotman Hutajulu kepada Harian Sederhana, Selasa, (7/4).
Mata rantai virus Corona lanjut Hotman Hutajulu, sesungguhnya dapat diputuskan. Asal lanjut dia, semua elemen masyarakatnya bersatu.
“Galang 3 pilar bergabung dengan warga putus mata rantai habitat hidup Corona, seperti dilakukannya penyemprotan disinfektan ke wilayah Kota Bekasi,” papar Hotman.
Support aparatur polisi sebagai pengaman juga didukung Wakapolsek Bekasi Timur. Antisipasi pengguna jalan raya sehingga orang yang mobilitas tidak terkena semprotan, pihak polisi membelah menyisir strategi itu untuk terlaksananya penyemprotan sekaligus tidak mengganggu sama sekali penguna jalan yang mungkin tidak menggunakan helm saat berkendaraan motor,” papar Hotman.
Apresiasi Hotman Hutajulu terkait penyemprotan sangat positif. Kegiatan tersebut cukup bagus, namun tetap harus dilakukan evaluasi pengguna jalan raya dihalau menjauh dari radius penyemprotan agar tidak mengganggu dan tidak terganggu demi kenyamanan menuju kesehatan bersama.
Rekayasa jalanan seyogyanya juga dilakukan agar lintasan manusia lalu lalang merasa dihargai karena sistem manual dilakukan. Hotman beserta anak buah siap support terkait dengan macam kegiatan melawan wabah COVID-19.
“Polres juga Walikota sebagai pimpinan 3 pilar bergabung dengan masyarakat terus antisipasi dan lawan virus dengan memenuhi himbauan terkait dengan larangan kumpul kumpul yang justru akan berakibat fatal sehingga harus diputus mata rantai serangan virus Corona itu,” tandas Hotman.
Harapan pada masyarakat diarahkan Hotman Hutajulu terutama adalah psysical distancing , social distancing atermasuk jangan keluar rumah. Tak kalah pentingnya dari semuanya adalah jaga kesehatan dengan cuci tangan menggunakan antiseptik serta hindari keluar rumah atau stay at home dahulu. (*)
