Menu

Mode Gelap
Selasa, 16 Desember 2025 | 19:25 WIB

Bogor

Akibat Double Track PT.KAI, Perusahaan Air Minum Terancam Rugi Rp100 Miliar

badge-check


					Proyek double track atau rel ganda PT.KAI jalur Bogor - Sukabumi juga memgancam Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan mengalami kerugian capai Rp100 Miliar. Perbesar

Proyek double track atau rel ganda PT.KAI jalur Bogor - Sukabumi juga memgancam Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan mengalami kerugian capai Rp100 Miliar.

Harian Sederhana, Bogor – Selain mengorbankan ribuan rumah warga, proyek double track atau rel ganda PT.KAI jalur Bogor – Sukabumi juga memgancam Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan mengalami kerugian capai Rp100 Miliar.

Kerugian tersebut terjadi karena ada pipa induk milik PDAM sepanjang sekitar 1,7 kilometer daru Stasiun Ciomas Rancamaya hingga Kuburan Cipaku, yang akan terganggu karena areanya berada dilokasi rencana pembangunan rel ganda tersebut.

Dirtek PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor Ade Syaban Maulana mengatakan, pihaknya telah menyewa lahan ke PT.KAI selama 25 tahun. Terhitung dari 1996 hingga 2021.

“Kami nyewa lahan itu Rp1,5 miliar pertahun, sewa tersebut berakhir 2021 yang diperpanjang per lima tahun sekali,” kata Ade, Rabu (2/10).

Masih kata Dirtek, pipa yang berada diarea itu ada dua
pipa berdiameter 1.000 inch dan satu pipa berukuran 700 inch. Pipa tersebut kata Ade, untuk diatribusi air ke istana dan 80 persen pelanggan.

“Kita punya kapasitas 2400 liter per detik, dan sekitar 2.000 liter per detik yang didistribusikan melalui pipa itu. Dari 160 ribu pelanggan 80 persennya dialiri dari pipa itu atau sekitar 120 ribu pelanggan,” jelasnya.

Diakuinya, dari estimasi perhitungan untuk memindahkan pipa tersebut memerlukan biasa sedikitnya Rp100 miliar dengan pengerjaan yang membutuhkan waktu cukup lama. “Ya, kalau dipindahkan biayanya sekitar Rp100 Miliar,” jelasnya.

Dia menambahkan, mengenai hal tersebut pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak PT.KAI. “Kita selalu rapat dengan tim perencana PT KAI dan kami sudah memberitahukan hal itu sejak awal perencanaan. Kita minta jangan dibongkar atau dipindahin tapi minta diperkuat kontrusksinya saja,” pungkasnya.

Seperti diketahui, sedikitnya ada sekitar dua ribu bangunan rumah di Kecamatan Bogor Tengah dan Bohor Selatan Kota Bogor yang akan tergusur proyek dari program nasional tersebut.

Kepala Seksi Trantib Kecamatan Bogor Selatan Rudy Sudiasrawan mengatakan, mengenai program tersebut sedikitnya terdapat tujuh kelurahan yang terkena dampak pembangunan double track.

Ketujuh wilayah itu antaralain Kelurahan Kertamaya, Gudang, Genteng, Cipaku, Lawanggintung, Batutulis, Empang dan Bondongan.

Menurut dia, pada hasil pendataan awal terdapat sekitar 1.597 rumah yang terkena dampak proyek tersebut yakni di Kelurahan Kertamaya 77 runah, Kelurahan Genteng 32, Kelurahan Lawanggintung 11rumah.

Lalu kata dia, di Kelurahan Cipaku 456 rumah, Kelurahan Batu Tulis 330 rumah, Kelurahan Empang 648 rumah dan Kelurahan Bondongan sebanyak 27 rumah.

Namun lanjutnya, dalam perjalanannya ada yang belum terdaftar oleh konsultan dan setelah didata ulang ada sekitar 1.600 rumah yang akhirnya akan tergusur.

Sementara itu, Camat Bogor Tengah, Agustian Syach mengatakan bahwa di wilayahnya terdapat dua kelurahan yang terkena imbas pembangunan jalur ganda. Yakni, Kelurahan Gudang dan Paledang.

“Di Gudang ada 57 bidang yang terkena gusur. Sedangkan di Paledang ada sekitar 200 bidang,” imbuhnya.

Agus menegaskan bahwa saat ini sosialisasi terkait pembangunan double track sedang dilakukan oleh Balai Tehnik Perkeretaapian Jawa Barat. Dan pihak kelurahan hanya dilibatkan hanya sebagai fasilitator saja.

“Kami tidak dilibatkan untuk sosialisasi langsung, karena yang melakukan sosialisasi langsung dari Balai Teknik Perkeretaapian Jabar dan Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) langsung ke warga,” kata Agus. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

KPK Masih Usut Soal Penyaluran Dana CSR BI dan OJK

14 Desember 2025 - 14:12 WIB

Program Budaya GO Titik Temu Budaya dan Teknologi Menuju Masa Depan Kebudayaan

26 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia resmi meluncurkan BUDAYA GO! Kompetisi Inovasi Digital Budaya Indonesia yang digelar di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A, Kementerian Kebudayaan RI, Senayan, Jakarta

Kementerian Kebudayaan Luncurkan Budaya Go

26 Oktober 2025 - 11:10 WIB

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia resmi meluncurkan BUDAYA GO! Kompetisi Inovasi Digital Budaya Indonesia yang digelar di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A, Kementerian Kebudayaan RI, Senayan, Jakarta

Konferensi Musik Indonesia 2025 Dorong Musik Religi sebagai Pilar Spiritual dan Budaya

11 Oktober 2025 - 11:43 WIB

Konferensi Musik Indonesia 2025

KPK Diminta Memperluas Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi CSR dari BI dan OJK

27 Agustus 2025 - 22:32 WIB

Dua Pejabat Pemkab Bogor Digilir KPK.
Trending di Nasional