Harian Sederhana, Bekasi – Kondisi lapangan SDN Jakasampurna (Jaksam) 4, Kota Bekasi sangat memperihatinkan. Lapangan yang seharusnya bisa digunakan kegiatan anak-anak berolahraga berubah bagai kubangan kerbau.
Inayatullah Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi menyatakan belum ada anggaran menjadi kendala renovasi SDN Jakasampurna 4.
“Memang kondisi SDN Jakasampurna 4 pernah kita ajukan dalam Musrenbang dari 2018 kemudian 2019 dan 2020 tapi untuk pengerjaan 2021 mendatang semoga terkabul,” ujar Inayatullah.
Dampak trauma yang dialami para guru setelah kanopi ambruk makin menjadi karena adanya kekhawatiran musibah terulang.
Inayatullah hanya bisa menyarankan agar Kepala Sekolah Jakasampurna 4 berkirim surat saja. “Intinya dari Disperkimtan sekarang lagi menunggu kira-kira apa yang akan dilakukan memperbaiki kerusakan SDN Jakasampurna 4 karena guru sendiri merasa takut dan trauma,” terangnya.
Sementara Muhammad Nasier Komite SDN Jakasampurna 4 sangat menyayangkan keadaan sekolah. “Benar sekali kalau kondisi di lingkungan SDN Jakasampurna 4, jauh dari rasa keamanan walaupun sesungguhnya sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan,” kata Nasier.
Komite sekolah katanya, sudah maksimal berusaha dengan koordinasi ke orangtua murid. “Masing-masing ada sumbangkan satu zak semen untuk tutup kubangan. Itulah Komite Sekolah kasih solusi. Namun tidak terlaksana hingga hari ini,” tandas Muhammad Nasier. (*)









