Harian Sederhana, Depok – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Kota Depok telah resmi menutup penjaringan calon Wali dan Wakil Wali Kota Depok periode 2021-2026 pada Jumat (20/09).
Pada penjaringan tersebut tercatat ada 10 orang yang mengambil formulir pendaftaran, enam diantaranya telah mengembalikan sedangkan empat lainnya belum mengembalikan formulir pendaftaran.
Sekretaris DPC PDI-P Kota Depok, Ikravany Hilman menuturkan enam orang yang sudah mengembalikan berkas adalah Iwan Sopian, H. Nurul Qomar, Achmad Riza Alhabsyi, Novel Saleh Hilabi, R. Widi Wahyu Prihanto dan Romy Bareno.
“Total ada 10 calon yang mendaftar dan enam diantaranya telah mengembalikan berkas. Sementara empat calon lain belum (mengembalikan berkas-red),” tuturnya ketika ditemui Harian Sederhana, Senin (23/09).
“Nama-nama calon yang sudah mengambil berkas namun belum mengembalikan yaitu Mahfudin AB, Agus Supriyanto, Mohammad Daud, dan Pradi Supriatna,” tambahnya.
Ketika disinggung apakah PDI-P masih menerima berkas yang belum diserahkan, pria yang akrab disapa Ikra ini pun mengatakan hal itu bisa saja. Tapi, para calon itu harus menyerahkan langsung ke DPD PDI-P Jawa Barat. “Saat ini ranahnya ada di DPD PDI-P Jabar,” kata Ikra.
Hal ini lantaran berkas enam calon yang diterima oleh DPC PDI-P Depok telah diserahkan kepada DPD. Saat ini ia mengaku DPD PDI-P Jabar tengah membuka bursa pendaftaran untuk delapan kabupaten atau kota yang menyelenggarakan pilkada serentak di tahun 2020.
“Jadi orang Bandung yang daftar jadi Wali Kota Depok ya silahkan daftar ke DPD PDI-P Jabar. Begitu juga dengan orang Depok yang mau daftar calon Bupati Pangandaran ya silahkan daftar di DPD,” jelasnya.
Ikra mengaku saat ini pihaknya akan melakukan road show ke struktur partai mulai dari pengurus ranting sampai pengurus anak cabang di masing-masing kecamatan. Niatan dari kegiatan tersebut adalah konsolidasi internal partai dalam rangka menyongsong Pilkada Depok 2020.
“Saat ini kami tengah melakukan konsolidasi di internal partai agar siap bertarung dalam kontestasi lima tahunan ini,” bebernya.
Ia pun menyebut pihaknya akan mengenalkan enam bakal calon yang mendaftar di PDI-P. Tujuannya agar jangan sampai para kader tidak mengenal sosok yang mendaftar.
“Selain memperkuat kekuatan di internal, kami pun akan mengenalkan para calon yang mendaftar,” tandasnya. (*)









