Harian Sederhana – Seekor monyet liar jenis beruk membuat geger warga Komplek Pelita Parung Bingung, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru (RJB), Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. Ulah beruk tersebut pun membuat masyarakat sekitar geram.
“Monyet itu diduga peliharaan warga yang terlepas berkeliaran di Komplek Pelita. Namun, belum diketahui siapa pemiliknya,” kata Lurah RJB, Zayadi kepada Harian Sederhana, Kamis (27/09).
Zayadi mengatakan, keberadaan monyet tersebut jelas sangat meresahkan warga. Namun, akibat keterbatasan alat penangkap monyet belum berhasil ditangkap.
“Warga dibantu petugas pemadam kebakaran (Damkar-red) belum berhasil menangkap monyet itu. Keberadaan monyet berpindah-pindah ke atap rumah warga, jadi susah untuk menangkapnya,” ungkap dia.
Disamping itu, lanjut Zayadi, keterbatasan alat menjadi kendala utama petugas Damkar sulitnya menangkap hewan liar tersebut. Karena, petugas Damkar hanya menggunakan alat seadanya denga saringan penangkap ikan.
“Keterbatasan alat Damkar jadi pekerjaan rumah. Kondisi ini, seharusnya Damkar miliki perlengkapan senjata bius. Jadi, mau tak mau harus minta bantuan petugas Ragunan Jakarta Selatan, menangkap monyet itu,” ujarnya.
Karena itu, Zayadi mengharapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Damkar untuk memprioritaskan pengadaan perlengkapan alat guna mengatasi hewan liar, seperti senjata bius.
“Bila Damkar punya alat lengkap senjata bius, jadinya gak perlu minta bantuan sampai ke luar wilayah Depok atasi hewan liar ini,” tutupnya. (PO/HS/SG)









