Harian Sederhana, Depok – Warga di lingkungan RW 14, Kelurahan Bojongsari, Kecamatan Bojongsari memberikan warna tersendiri.
Di tengah masyarakat gencar menggunakan alat komunikasi android dengan berbagai aplikasi, pengurus lingkungan setempat bekerjasama dengan elemen warga menggelar Pekan Permainan Tradisional.
Hal ini dilakukan agar masyarakat tidak melulu menggunakan android, tapi kembali ke permainan tempo dulu dengan permainan alat tradisional.
“Boleh menggunakan gadget untuk kepentingan kerja dan komunikasi, tapi penggunaannya harus cerdas, tidak setiap waktu membukanya,” kata Daud Sulaeman, Ketua RW 14, kemarin.
Untuk itu, lanjutnya, untuk meminimalisir penggunaan android, di kampungnya secara rutin menyelenggarakan Pekan Permainan Tradisional.
Permainan ini, lanjut dia, diperkenalkan kepada anak-anak yang baru tumbuh agar mereka merasa dekat dengan permainan tradisional, seperti engrang, permainan bakiak, dan lainnya.
Tidak hanya itu, dengan adanya Pekan Permainan Tradisional warga sekitar bisa membuka warung minuman dan makanan ringan, sehingga jika warga mau ngopi bisa santai di sini.
“Perkampungan ini kita ciptakan perkampungan yang aman, nyaman dengan permainan tradisional,” pungkasnya. (*)









