Menu

Mode Gelap
Sabtu, 6 Desember 2025 | 08:45 WIB

Bogor

Bupati Minta Bansos Segera Disalurkan

badge-check


					Bupati Bogor, Ade Yasin Perbesar

Bupati Bogor, Ade Yasin

Harian Sederhana, Cibinong – Bupati Bogor, Ade Munawaroh Yasin meminta jajarannya mempercepat penyaluran bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat terdampak Covid-19 atau virus corona.

Permintaan tersebut dikatakan Ade Yasin saat menggelar rapat evaluasi penanganan Covid-19 dengan Koordinator Divisi Gugus Tugas Kabupaten Bogor, Sabtu (18/4/2020).

Wanita yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor itu menegaskan mengapa jajarannya diminta lebih cepat menyalurkan bansos.

“Alasannya, saat ini masyarakat benar-benar sedang membutuhkan bantuan, ekonomi masyarakat sedang terpuruk, maka tidak ada lagi alasan tidak disalurkan bansos kepada mereka,” kata Ade, Sabtu (18/4/2020)

Pemerintah Kabupaten Bogor sambung Ade, tidak akan membiarkan masyarakat Bumi Tegar Beriman menderita kelaparan, maka dari itu secepatnya bantuan akan diberikan, terlebih kepada warga yang terdampak secara langsung ekonominya akibat Pandemi Covid-19.

Ade Yasin menjelaskan, Pemkab Bogor telah menggelontorkan dana sebesar Rp. 184 miliar untuk membantu perekonomian masyarakat, peruntukannya bantuan sosial (bansos). Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor.

Bupati yang juga Ketua DPW PPP Jawa Barat tersebut menargetkan bansos yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Bogor akan didistribusikan kepada masyarakat sebelum bulan Ramadhan.

“Tujuannya jelas, agar bisa membantu memenuhi kebutuhan masyarakat. Jadi kita harus segera menurunkan bantuan kepada mereka,” papar Ade.

Sebelumnya diketahui, Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meminta kepada bupati/wali kota di Jabar untuk memperbaiki data penerima bantuan sosial (bansos).

Ridwan menjelaskan, meskipun ada data yang terus diperbarui, bantuan yang sudah siap harus segera disalurkan. Hal itu dilakukan agar dampak sosial dan ekonomi akibat pandemi COVID-19 bisa tertangani.

“Jadi, dana provinsi yang sudah disetujui oleh Pak Ketua (DPRD Jabar) ini bukan untuk semua golongan,” kata Ridwan Kamil saat melepas petugas pos dan ojek online (ojol) untuk menyalurkan bansos dari Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar kepada Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS) di Kantor Sentral Pengolahan Pos (SPP) Bandung, Kota Bandung, Minggu (19/4/20).

Emil, sapaan akrabnya mengatakan, bansos senilai Rp.500 ribu dari Pemprov Jabar merupakan salah satu dari sembilan pintu bantuan kepada warga terdampak pandemi COVID-19.

Sembilan pintu itu adalah Kartu Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Sembako, Kartu Pra Kerja, Dana Desa (bagi kabupaten), bantuan sosial (bansos) dari presiden untuk Jabodetabek, bansos provinsi, serta bansos dari kabupaten/kota.

Emil melanjutkan, selain bansos dari dari Pemprov Jabar, ada juga bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI, yaitu bantaun tunai kepada masyarakat terdampak pandemi COVID-19 Rp.600 ribu per bulan per kepala keluarga mulai minggu ketiga April-Juni 2020.

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Jaringan Dealer ke 53 Chery Ada Kota Bogor, Ini Lokasinya

19 Agustus 2025 - 16:38 WIB

Program Skrining Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kota Depok Dimulai Februari 2025

13 Januari 2025 - 10:58 WIB

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan.

Angka Kehamilan di Bogor Tinggi Saat Pandemi Covid-19

4 Juni 2020 - 02:56 WIB

Beras Bansos di Gunung Putri Kurang Berkualitas

3 Juni 2020 - 22:40 WIB

Jalur Puncak Berlapis Sekat TNI, Polisi dan Dishub

3 Juni 2020 - 22:34 WIB

Trending di Bogor