Harian Sederhana, Bekasi – Carut marutnya penerimaan bantuan warga terdampak COVID 19 ditanggapi Tri Adianto selaku Wakil Walikota Bekasi. Fokus yang dituju ada muara pada pengurus RT dan RW termasuk data warga.
Mas Tri panggilan akrab Wawali mengatakan itu setelah melakukan pembagian di kantor sekretariat PDI Perjuangan Kota Bekasi. “Terus terang pembagian bantuan untuk warga dalam hal ini Pemerintah tidak ada kepentingan sama sekali, semua data ada di RT dan RW,” ujar Tri saat ditemui jurnalis Harian Sederhana di sela pembagian bantuan politik.
Tri mengatakan prinsipnya pemerintah hadir saat masyarakat ada kesulitan. Kemudian terkait dengan carut marut bantuan tidak meratanya warga yang mendapatkan solusi Tri hanya disesuaikan dengan kemampuan pemerintah daerah.
Pendatang banyak pula yang tidak mendapatkan bantuan diapresiasi Tri mantan politikus Partai Amanat Nasional (PAN) yang hijrah ke PDIP. “Tidak bisa memisahkan antara warga pendatang dengan warga asli jangan lupa saling mengingatkan siapa yang belum dapat didaftarkan mungkin malu,” ungkap Tri.
Sementara itu Rudy Hermansyah anggota DPRD Kota Bekasi soroti masalah disabilitas kelompok yang merasa dimarjinalkan. “Optimalkan apa yang diharapkan kelompok disabilitas sehingga tahapan bantuan sampai kepada mereka,” papar Rudy.
Himbauan Rudy Hermansyah kepada masyarakat patuhi aturan pemerintah . Suasana sudah landai dengan jumlah yang tak melonjak kembali. (*)









