Menu

Mode Gelap
Jumat, 5 Desember 2025 | 20:21 WIB

Bogor

Cegah Penularan Covid-19, Pemkot Akan Rutin Gelar Rapid dan Sweb Test

badge-check


					Pemkot Rutin Gelar Rapid dan Sweb Test Perbesar

Pemkot Rutin Gelar Rapid dan Sweb Test

Harian Sederhana, Bogor – Wali Kota Bogor, Bima Arya menyebutkan, strategi untuk menangani Covid-19 sangat tergantung pada seberapa masif melakukan tes, baik Rapid maupun Swab serta seberapa cepat didapatkan hasilnya.

Hal ini diungkapkan Bima Arya saat Rapid Test massal yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN) di Kawasan Surya Kencana, Kota Bogor.

Menurut Bima, PSBB tidak ada artinya jika tidak diimbangi dengan tes massal seperti. Untuk itu Pemkot Bogor berterima kasih karena dibantu BIN dalam pelaksanaan Rapid Test yang ditindaklanjuti dengan Swab Test apabila ada indikasi positif atau reaktif.

“Rapid Tes yang dilaksanakan tidak dapat berdiri sendiri karena validasi dan akurasinya tidak sekuat Swab. Semoga hasilnya baik,” kata Bima

Tes massal yang dilaksanakan, diharapkan Bima Arya akan kembali rutin dilakukan, baik yang berasal dari bantuan pemerintah provinsi maupun BIN dengan menyasar titik-titik lain di Kota Bogor.

“Ya, terutama di Pasar dan stasiun diduga menjadi dua epicentrum utama penyebaran Covid-19,” ungkap Politisi PAN itu.

Untuk stasiun, lanjut Bima, Pemkot tengah membuat aturan bagi penumpang agar benar-benar bisa menjaga jarak. Sementara untuk pasar, khususnya menjelang Idul Fitri, masih banyak pelanggaran, baik social distancing maupun dalam hal unit ekonomi yang tidak dikecualikan yang masih tetap buka.

“Dengan tes ini kita berupaya untuk mengimbangi. Insya Allah, minggu ini akan dilaksanakan tes serupa disini, akan kita rutinkan dan frekuensinya kita tinggikan,” tuturnya.

Menurut Bima Arya, Curva Covid-19 Kota Bogor yang cenderung melandai menandakan belum aman. Tidak menutup kemungkinan bisa terjadi ledakan menjelang Idul Fitri jika adanya kelonggaran dari upaya yang dilakukan.

Tes Rapid yang ditindaklanjuti dengan Tes Swab dilaksanakan sebagai upaya membantu pemerintah dalam mempercepat penanganan wabah Covid-19.

Menurut orang nomor satu di kota hujan itu, kegiatan tersebut merupakan instruksi langsung dari Kepala BIN, Jenderal Pol. (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan dalam memutus mata rantai Covid-19 di Indonesia.

Untuk tes di Kawasan Jl. Bata Surya Kencana, BIN menurunkan dua Mobile Laboratory serta menggunakan alat canggih berupa Helm Thermal KC Wearable yang dapat mendeteksi suhu tubuh peserta Rapid Test hingga jarak 10 meter. Sehingga tidak perlu ada kontak fisik lagi antara petugas dan peserta Rapid Test.

Adapun kapasitasnya berjumlah 500 orang. Di mana nantinya, peserta akan di tes dengan metode molekuler atau PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk mendeteksi positif atau tidaknya seseorang terhadap Covid-19. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Jaringan Dealer ke 53 Chery Ada Kota Bogor, Ini Lokasinya

19 Agustus 2025 - 16:38 WIB

Program Skrining Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kota Depok Dimulai Februari 2025

13 Januari 2025 - 10:58 WIB

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan.

Angka Kehamilan di Bogor Tinggi Saat Pandemi Covid-19

4 Juni 2020 - 02:56 WIB

Beras Bansos di Gunung Putri Kurang Berkualitas

3 Juni 2020 - 22:40 WIB

Jalur Puncak Berlapis Sekat TNI, Polisi dan Dishub

3 Juni 2020 - 22:34 WIB

Trending di Bogor