Harian Sederhana, Depok – Puluhan Sekolah Sepak Bola (SSB) akan berlaga di turnamen Trofeo Friendly Match Gappura yang akan dilaksanakan pada Minggu (6/10) di lapangan Koni Kelurahan Pancoran Mas.
Ketua Garda Peduli Pendidikan atau Gappura Yusuf Trilis saat ditemui wartawan pada Kamis (3/10) di kawasan Beji mengatakan, setelah sukses melaksanakan turnamen sepak bola pada Mei 2019 lalu Gappura kembali melaksanakan turnamen sepak bola antar SSB untuk usia 16 tahun atau U-16.
Turnamen ini merupakan gelaran yang kedua kalinya dilaksanakan oleh Gappura yang sebelumnya di gelar di lapangan Atmajaya, Panmas.
Pada turnamen Trofeo Friendly Match Gappura sudah ada sekitar 24 tim SSB di Kota Depok yang menyatakan akan siap berlaga.
“Hingga menjelang pertandingan kami panitia sudah tercatat sekitar 24 SSB dari Depok,” katanya.
Dia mengatakan pelaksanaan akan berjalan satu hari penuh dengan menggunakan satu lapangan di Atmajaya dengan memperebutkan total hadiah mencapai belasan juta rupiah.
Kegiatan ini digelar untuk membangkitkan dan dapat mencetak atlet-atlet sepak bola usia dini di Kota Depok.
“Atlet-atlet muda ini yang akan bertanding di lapangan hijau nantinya akan mengharumkan nama SSBnya masing-masing lewat dunia sepak bola, tidak hanya di tingkat turnamen lokal,” ujarnya.
Gappura sengaja melakukan ini meskipun persiapannya serba terbatas.
“Kami juga ingin memberikan kesempatan kepada tim yang belum pernah ikut turnamen kami.” katanya.
Jika kegiatan ini dirasakan lebih baik, maka akan dijadikan agenda rutin setiap tahunnya guna memberikan kesempatan kepada SSB mendapatkan menit pertandingan yang berpengaruh terhadap pesepakbola cilik.
“Tujuan kami hanya ingin memberikan wadah kepada SSB agar siswa mereka bisa mendapatkan menit bermain. Kalau hanya latihan saja akan percuma, karena mereka juga butuh pertandingan,” paparnya.
Terkait teknis persiapan, Yusuf Trilis menambahkan para panitia sudah siap melaksanakannya.
Dia berharap lewat ajang ini dapat menumbuhkan nilai-nilai sportifitas dalam diri generasi muda dalam memajukan dunia persepakbolaan di Kota Depok.
“Semoga para atlet dapat bermain sportif karena sportifitas adalah kunci keberhasilan kita di masa yang akan datang,” pungkasnya. (*)









