Harian Sederhana – Depan Stasiun Citayam menjadi salah satu titik kemacetan yang cukup parah dan kerap dikeluhkan para pengendara. Untuk mengatasi kemacetan di lokasi tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok berencana untuk melakukan kajian penerapan rekayasa lalu lintas di lokasi tersebut.
Kepala Dishub Kota Depok, Dadang Wihana mengakui lokasi depan Stasiun Citayam memang acap kali terjadi kemacetan, khususnya di jam-jam sibuk. Jam sibuk tersebut antara lain saat masyarakat pulang atau berangkat bekerja.
Dia mengatakan pihaknya berencana menerjunkan sejumlah personel Dishub. Selain itu, pihaknya juga akan menambah rambu lalu lintas larangan parkir di depan Stasiun Citayam.
“Pengaturan lalu lintas tersebut merupakan rencana jangka pendek setelah pengaturan depan Jalan Dipo diterapkan. Rencananya Selasa (hari ini) kami atur pesonelnya dan kita segera rumuskan manajemen rekayasa seperti apa,” katanya.
Mantan Kepala Kesbangpol Kota Depok ini menegaskan pihaknya akan merumuskan manajemen rekayasa lalu lintas. Dirinya juga berencana melakukan koordinasi dengan Satuan Lalu Lintas Polresta Depok.
“Insha Allah kita akan bahas seperti apa. Rencananya dalam minggu-minggu ini. Saya pun sudah berkunjung ke lokasi tersebut,” tuturnya kepada wartawan.
Terpisah, Lidya sebagai warga sekitar mengaku kesemrawutan dan kemacetan kendaraan yang terjadi di depan Stasiun Citayam di pagi dan sore hari seperti makanan yang sudah sering kali dirasakan. Kemacetan ini disebabkan banyaknya angkot D05 yang ngetem dan berputar arah di jalan yang terdiri dari dua lajur itu.
“Kalau sore jam orang pulang kerja begini memang macetnya parah. Gimana enggak macet, angkot yang ngetem lama, bisa sampai satu setengah jam baru jalan. Apalagi bisa sampai satu angkot yang ngetem,” imbuhnya.
Dia pun berharap kepada Pemerintah Kota Depok agar segera mengatasi permasalahan ini agar kemacetan di jalur tersebut dapat diatasi. Hal ini dikarenakan kemacetan tersebut sudah berlangsung cukup lama.
“Kita harap Pemkot Depok segera mengatasi permasalahan ini. Supaya kita nyaman dan pulang kerja tidak harus pusing kembali menghadapi kemacetan selepas berdesakan di kereta,” harapnya. (WS/HS/SG)









