Harian Sederhana, Bekasi – Harapan sebagian masyarakat akan Kota Bekasi bergabung dengan Jakarta, dengan sebutan Jakarta Tenggara nampaknya kecil kemungkinan terwujud.
Itu setelah, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi merasa senang serta mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, terkait direalisasikan janji politik Gubernur untuk menjadikan Kalimalang sebagai Destinasi Wisata, dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama di Jalan M Hasibuan, kemarin.
Pada acara itu, Pepen sapaan akrab Rahmat Effendi, dalam sambutannya selain mengucapkan terima kasih, juga mendoakan Ridwan Kamil agar dikemudian hari dapat menjadi presiden dan dipilih secara penuh khususnya dari warga Kota Bekasi.
“Atas nama warga dan Pemerintah Kota Bekasi, saya mengucapkan terima kasih, mudah-mudahan ini bukan jadi yang terakhir, tapi ini adalah terus memberikan semacam sebuah apreasiasi dan perhatian yang luar biasa kepada warga Kota Bekasi,” kata Pepen.
Ridwan Kamil sendiri balik mendoakan Pepen agar dapat menjadi Gubernur Dki Jakarta. Itu dikatakannya saat sambutan.
Bahkan orang nomor satu di Pemprov Jabar itu juga mengatakan, kecintaannya terhadap Kota Bekasi yang dituangkan dalam pantun, “‘beli sabun ke Sukajadi, harus sabar karena banyak antri. Mau apa pun yang terjadi Gubernur Jabar cinta Bekasi’,” kata Kang Emil.
Warga dalam pendapatnya seperti dilontarkan Hendri Siregar mengatakan, mengapa wacana yang sempat sambut baik sebagian masyarakat Kota Bekasi itu tidak dilanjutkan.
Padahal tambah dia, wacana itu sangat menguntungkan dan mungkin sangat diharapkan sebagian masyarakat.
Apalagi lanjut dia, di sejumlah acara Wali Kota kerap mengutarakan hal itu. Kendati disebutkan wacana itu awalnya merupakan lemparan dari Kota Bogor yang ingin membentuk provinsi sendiri di luar Jawa Barat.
“Saya dan mungkin banyak warga Kota Bekasi sudah sedikit senang mendengar itu, kendati masih sebatas wacana. Tapi kalau terus didorong, kemungkinan akan dapat terwujud,” tandas warga Wisma Asri, Bekasi Utara, Kota Bekasi itu, Kamis (26/9).
Senada dikatakan Agus warga Kampung Dua Ratus, Marga Jaya, Bekasi Selatan.
Menurutnya, jika wacana bergabung dengan DKI dapat terwujud, dipastikan kondisi keuangan Kota Bekasi akan lebih baik, mengingat APBD Ibukota itu jauh lebih besar jika dibanding Kota Bekasi.(*)









