Harian Sederhana, Bogor – Sebanyak 3.962 orang peserta mengikuti seleksi rekruitmen Penyuluh Agama Islam (PAI) Non PNS untuk periode 2020-2024, kemarin.
Seleksi gelombang kedua yang digelar secara serentak di 27 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat ini untuk mengisi formasi 5.068 orang penyuluh agama Non PNS di Jawa Barat.
Sebelumnya, seleksi terhadap para Penyuluh Non PNS telah dilaksanakan. Seleksinya meliputi, evaluasi hasil kinerja dan wawasan kebangsaaan.
“Jadi, seleksi kali ini untuk menggenapkan formasi yang belum terisi dari hasil seleksi sebelumnya,” ujar Kepala Kantor Wilayah.(Kakanwil) Kemenag Provonsi Jawa Barat, HA. Buchori, ketika dihubungi.
Tujuan dari seleksi, diungkapkannya, untuk menghasilkan sumber daya manusia (SDM) PAI yang berkualitas, moderat dan garda terdepan Kemenag yang senantiasa memberikan keteduhan serta menyampaikan pesan-pesan damai kepada masyarakat.
Selain itu, sebagai pelaku dakwah yang memberikan bimbingan spiritual kepada masyarakat, Kakanwil mengharapkan, agar PAI dituntut memiliki wawasan kebangsaan, nasionalisme yang tinggi serta bersih dari anasir-anasir yang berbau paham radikalisme dengan mengutamakan kesatuan dan persatuan dalam kerangka NKRI.
“Jadi, pelaksanaan seleksi kali ini terdiri dari dua tahapan yaitu, seleksi tertulis dan wawancara. Adapun materi yang diujikan seputar pengetahuan keagamaan serta wawasan kebangsaan,” tambahnya. (*)









