Harian Sederhana, Tambun Selatan – Mak Ati, Janda miskin warga Desa Setia Darma Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi rumahnya sangat memperihatinkan. Sudah bertahun-tahun rumah yang ditempati Mak Ati (60) hampir ambruk dan tak layak huni.
Mak Ati mengharapkan kepedulian Kepala Desanya, Nunung untuk mendapatkan program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) karena Mak Ati sudah sering menanyakan kapan dirinya mendapatkan bantuan dana Rutilahu. Namun sampai sekarang dirinya belum mendapatkan bantuan tersebut.
“Saya sudah menanyakan kepada RT atau desa ingin di ajukan dana Rutilahu atau bansos, karna rumah saya atapnya mau ambruk tulang pelapon sudah mau patah dan bocor. Saya sudah beberapa kali menanyakan kepada RT agar saya di daftarkan atau dibantu mendapat bantuan dana Rutilahu. Tapi sampai saat ini belum dapat,” ucapnya sedih.
Terlebih kalau musim hujan datang, Mak Ati takut rumahnya ambruk.
“Saya takut kalau datang musim hujan, bisa ambruk dan saya tidak dapat membenahi rumah karna saya sudah tua dan tidak bekerja suami pun sudah meninggal,” pinta Mak Ati.
Saat harian sederhana menanyakan perihal masalah ini ke Kades Setia Dharma, Nunung melalui Whatshap untuk dimintai tanggapannya, Kades tak mau menjelaskan lebih lanjut justru diminta untuk menemuinya besok dengan didampingi Ketua LPM.
“Untuk lebih jelasnya saya tunggu besok dengan bertemu Ketua LPM nya,” kata Kades singkat. (*)









