Menu

Mode Gelap
Sabtu, 6 Desember 2025 | 06:50 WIB

Bogor

Kabupaten Bogor Kekurangan Tenaga Medis

badge-check


					Bupati Bogor, Ade Yasin Perbesar

Bupati Bogor, Ade Yasin

Harian Sederhana, Cibinong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terus berupaya keras menekan angka penyebaran virus corona di Bumi Tegar Beriman.

Selain menggalakkan program tentang phsycal distancing dan social distancing, Pemkab juga terus melakukan imbauan agar masyarakat tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

Pemkab juga telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan memeriksa setiap masyarakat yang masuk maupun keluar wilayah Kabupaten Bogor.

Personel gabungan TNI-Polri dilibatkan dalam upaya memutus mata rantai Covid-19. Aparat gabungan tersebut ditempatkan disejumlah titik yang diketahui sebagai tempat masuk dan keluarnya masyarakat ke suatu wilayah.

Dalam melaksanakan PSBB, mereka dibekali alat pendeteksi suhu tubuh. Bagi pelintas yang diperiksa dan suhu tubuhnya mencapai 38 drajar celcius akan disuruh kembali ke tempat asal.

Namun, upaya bersama tersebut nampaknya belum cukup. Bupati Bogor, Ade Yasin menyebutkan masih ada beberapa kendala dalam menghadapi pandemi virus corona (COVID-19) di Kabupaten Bogor, salah satunya adalah minimnya tenaga medis.

“Di Kabupaten Bogor jumlah dokter hanya 2.238 yang terdiri atas 823 dokter umum, 345 dokter spesialis dan 139 dokter gigi. Sementara dokter paru tentu jauh lebih sedikit lagi,” ujarnya dilansir dari Antara, Senin (20/4/20).

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Jaringan Dealer ke 53 Chery Ada Kota Bogor, Ini Lokasinya

19 Agustus 2025 - 16:38 WIB

Program Skrining Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kota Depok Dimulai Februari 2025

13 Januari 2025 - 10:58 WIB

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan.

Angka Kehamilan di Bogor Tinggi Saat Pandemi Covid-19

4 Juni 2020 - 02:56 WIB

Beras Bansos di Gunung Putri Kurang Berkualitas

3 Juni 2020 - 22:40 WIB

Jalur Puncak Berlapis Sekat TNI, Polisi dan Dishub

3 Juni 2020 - 22:34 WIB

Trending di Bogor