Harian Sederhana, Cibinong – Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor terus berupaya mewujudkan terpenuhinya tenaga medis khususnya untuk Puskesmas. Pasalnya, sampai saat ini baik perawat maupun bidan jumlahnya masih sangat minim.
Cibinong- Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Bogor Mikeu Kaltarina menyampaikan, jumlah tenaga medis yang tersebar di 101 Puskesmas masih kurang. Dia berharap dalam perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 ini bisa menambah kuota untuk tenaga kesehatan.
“Kita masih menunggu dari CPNS ini karena sudah di bukan kan, saya harap bisa lebih banyak lagi untuk tenaga kesehatan,” katanya kepada wartawan saat ditemui di Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor.
Dilanjutkannya, meskipun tenaga kesehatan di Kabupaten Bogor terbilang minim. Namun, kata dia, Dinkes terus berusaha untuk bekerja secara maksimal. Pihaknya pun berupaya untuk mewujudkan terpenuhinya tenaga medis, khususnya untuk di Puskesmas.
Mikeu sapaan akrabnya juga menambahkan, untuk tahun ini dalam seleksi CPNS untuk kesehatan hanya dijatah sebanyak 80 saja, dan hal itu dinilainya masih kurang.
“Cuma 80 orang yah bukan 80 ribu, untuk kesehatan di Kabupaten Bogor,” imbuhnya.
Karena, lanjut mantan Direktur RSUD Cileungsi ini, di Kabupaten Bogor dibagi-bagi dari total 839 CPNS ini. Dan untuk tenaga kesehatan hanya 80 orang saja.
“Karena itu usulannya segitu dan sudah d jatah dari Menpannya,” tukasnya. (*)
