Harian Sederhana, Depok – Aparatur Pemerintah Kelurahan Kedaung, Kecamatan Sawangan siap melaksanakan pengelolaan anggaran secara professional.
Hal itu terungkap saat Musrenbang di salah satu tempat di kawasan Pendopo di Jalan Pahlawan, baru-baru ini.
Menyikapi hal itu, Lurah Kedaung, Wahidin mengatakan, pengelokaan anggaran secara professional akan dilaksanakan karena anggaran pembangunan Musrenbang pengelolaan sudah dilakukan kelurahan.
Seperti pada Musrenbang 2020, realiasasi pembangunan pada 2021 dikelola aparatur kelurahan.
“Jadi, pengeloan anggaran dari Rp2,7 miliar untuk fisik dan non fisik harus profesinal sesuai dengan penggunaanya,” ujar Wahidin usai mengikuti rapat di kantor Kecamatan Sawangan, kemarin.
Dia berharap para kepala seksi di kelurahan harus siap melaksanakan tugas dengan baik, sesuai dengan amanat yang diberikan pimpinannya.
Ia juga menjelaskan, dalam Musrenbang, alokasi dana yang digulirkan sebesar Rp2,7 miliar, penggunaannya Rp1miliar untuk fisik, selebihnya non fisik.
“Kalo untuk fisik masih focus pada jalan lingkungan dan pembangunan drainase, non fisik untuk pelatihan penguatan UMKM, kegiatan seni dan budaya, penguatan RW Ramah Anak, Ramah Lansia, dan Kelurahan Sehat, termasuk penguatan SDM,” paparnya.
Sementara itu, Hendrik Sugiarto, staf Kelurahan Kedaung mengatakan, warga di wilayah Kelurahan Keduang sudah lama memiliki seni dan budaya, baik silat maupun kesenian gambang kromong.
Dengan demikian, adanya anggaran yang diperuntukkan kegiatan masyarakat di antaranya seni dan budaya diusulkan warga supaya keberadaanya menjadi lestari.”Jadi, warga pecinta seni dan budaya menghendaki usulannya diakomodir,” imbuhnya. (*)









