Biznisku.id – Ada lima atlet dari cabang olahraga Indonesia Beladiri Campuran Amatir Mixed Martial Art (IBCA MMA) Kota Depok yang mengikuti Babak Kualifikasi (BK) Porprov Jawa Barat 2026 yang digelar di Lembang, Bandung.
Ajang ini menjadi penentuan penting bagi para atlet untuk bisa lolos dan tampil di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2026 mendatang.
Kesempatan itu Ketua KONI Kota Depok, Hery Supriyanto, melepas langsung keberangkatan lima atlet IBCA MMA Depok.
Ia menegaskan BK Porprov menjadi pintu masuk utama bagi atlet Depok, karena tanpa kelolosan pada tahap ini, mereka tidak dapat tampil di Porprov 2026.
“BK ini menentukan nasib mereka. Jika tidak lolos, otomatis tidak bisa tampil di Porprov. Karena itu saya berharap para atlet fokus, tampil maksimal, dan lolos dulu. Jarak antara BK dan Porprov cukup lama, satu tahun. Jika mereka lolos, mereka punya waktu matang untuk mempersiapkan diri,” ujar Hery.
Ia juga menjelaskan BK menjadi evaluasi penting bagi atlet dan pelatih untuk melihat sejauh mana kemampuan teknik dan fisik para petarung.
Hery mengingatkan bahwa MMA merupakan olahraga full contact yang menuntut mental bersih, kendali emosi, serta sportivitas tinggi.
“Datanglah dengan keyakinan penuh. Hati bersih itu penting, karena ini olahraga kontak penuh. Jangan ada emosi berlebihan. Selain lolos, saya berharap mereka membawa kebanggaan untuk Kota Depok dan KONI Depok,” tambahnya.
Sementara itu, Manager Tim IBCA MMA Depok, Alex Firgandi , mengatakan bahwa pelepasan ini menjadi momen untuk meminta doa restu dari KONI Depok agar para atlet mampu mencapai target tertinggi.
“Hari ini pelepasan atlet menuju BK Cabor MMA. Kami minta doa restu dari KONI Depok. Semoga atlet mampu meraih prestasi, dan meraih emas,” kata Alex.
Ia menjelaskan bahwa cabor MMA ini baru terbentuk pada 2023 dan Depok mengirimkan 5 atlet dari kelas 50–75 kg.
Meski persiapan relatif singkat, hanya sekitar enam bulan, pelatih terus memantau perkembangan atlet secara intensif.
“Persiapan kita enam bulan, cukup minim. Tapi Insya Allah dengan panduan pelatih, mereka siap. Kami juga fokus pada mental, karena itu kunci dalam pertandingan MMA,” ujarnya









