Harian Sederhana – Kecamatan Tapos, melalui Kelurahan Leuwinanggung bekerjasama dengan karang taruna menggelar lomba mural di dinding sepanjang Jalan Raya Leuwinanggung, pinggjr Jalan Tol Jagorawi.
Camat Tapos Hasanuddin menuturkan lomba tersebut diselenggarakan dalam rangka mempercantik lingkungan, serta mewujudkan kebersihan, keindahan, dan ketertiban (K3) lingkungan.
“Sebelum diadakan lomba mural, dinding di sepanjang jalan tersebut terlihat kusam, kotor, tidak rapi, dan merusak pemandangan. Melihat kondisi tersebut muncul inisiatif bagaimana mempercantik dinding tersebut. Akhirnya tercetus ide agar di dinding tersebut dicat, namun bukan sekadar cat polos. Agar lebih kreatif, disepakati dibuat mural di dinding tersebut,” ungkap Camat didampingi Lurah Leuwinanggung Syahrudin dan Ketua Panitia Jamal Z.
Lebih lanjut diutarakannya, program ini pun diaplikaskan dengan menggandeng para kawula muda. Tujuannya adalah memberikan wadah kreativitas para pemuda dalam seni lukis dan menggambar.
“Daripada dinding dicoret dengan tulisan yang tidak bermakna, tentunya lebih bagus jjka dibuatkan aneka gambar sesuai dengan kreativitas pemuda. Ini adalah penyaluran yang positif, ketimbang mereka melakukan coret-coret, nongkrong, atau melakukan tindakan negatif lainnya,” katanya.
Lomba mural, lanjutnya, juga diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke 73 Kemerdekaan Republik Indonesia, pemberdayaan pemuda sebagai aplikasi Depok Sahabat Pemuda yang merupakan program unggulan Pemerintah Kota Depok, serta mendukung program Depok menuju Kota Layak Anak.
“Para pemuda dan remaja di wilayah Kecamatan Tapos sangat menyambut antusias lomba ini. Mereka dengan semangat mengikuti kegiatan dan menunjukkan kebolehannya melukis mural,” tuturnya.
Aneka gambar berwarna-warni kini terlihat di sebagian dinding yang memiliki panjang sekitar 1 km. Lomba ini memperebutkan hadiah berupa uang tunai dan trophy. Juara 1 mendapatkan hadiah senilai Rp1juta, juara 2 Rp750.00, juara 3 Rp500.000, dan juara harapan.
“Lomba ini diikuti sebanyak 17 peserta, yang terdiri dari perorangan, kelompok, dan karang taruna tiap RW. Lomba ini mulai dilaksanakan pada 13-28 Juli 2018. Penyerahan hadiah akan dilakukan pada puncak acara peringatan HUT ke 73 RI pada Minggu, 19 Agustus 2018,” katanya. (Her/HS/SG)
