Harian Sederhana, Bogor – Setelah lolos masuk peringkat enam besar untuk kategori pasar kecil, Pasar Gunung Batu yang berada di Jalan Mayjen Ishak Djuarsa, Bogor Barat, Kota Bogor ini selanjutnya akan mengikuti Festival Pasar Rakyat di Gedung Sate, Bandung pada 23-24 November 2019.
Kepala Unit Pasar Gunung Batu, Iwan Arif Budiman mengatakan, lomba Pasar Rakyat ini dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Sebelum diawali dengan tahap sosialisasi kepada pasar-pasar se-Jawa Barat.
“Awalnya sosialisasi dilakukan bulan Maret 2019 kepada 300 pasar di Jawa Barat. Yang memasukkan profil ada 122 pasar,” kata Iwan, Ranu (20/11).
Ia menjelaskan, pasar Gunung Batu berhasil keluar sebagai peringkat enam besar ketegori pasar kecil setelah dilakukan penilaian baik tertutup dan terbuka dari juri independen.
Dia menambahkan, penilaian tersebut dilakukan secara berkala dari mulai Agustus, September dan Oktober 2019.
“Nah, finalnya atau pengumuman hasil pemenang lomba akan dilaksanakan nanti hari Sabtu (23/10) dalam Festival Pasar Rakyat di Gedung Sate,” Imbuh Iwan.
Dalam festival itu, Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor bakal menampilkan aneka produk lokal berupa makanan dan minuman berbahan baku talas dan pala. Selain itu, juga menampilkan makanan khas Bogor yakni toge goreng.
Iwan berharap dengan tampil optimal dalam festival tersebut minimal dapat memboyong raihan juara tiga. Ia mengakui bahwa pasar Cihapit, Kota Bandung merupakan pesaing bagi Kota Bogor.
“Iya, pesaing terberat kita adalah pasar Cihapit. Tapu saya optimis karena di pasar Gunung Batu memiliki variasi komiditi yang lebih lengkap, ada cendramata perak dan emas,” ujarnya.
Selain dari itu, sambung dia, pasar yang dikelolanya memiliki keunggulan, seperti adanya ruang tunggu ramah anak, tempat cuci tangan higenis dan dilengkapi kamera pengawas atau CCTV.
“Dalam upaya untuk asri pasar, kita lakukan penghijauan menanam beberapa pohon dengan memanfaatkan lahan yang ada,” pungkasnya. (*)









