Harian Sederhana, Bekasi – Wilayah Kecamatan Jatisampurna yang merupakan daerah perbatasan sudah siap dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang mulai diberlakukan, Rabu (15/04).
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Jatisampurna, Endang Supratman menegaskan kalau pihaknya telah mempersiapkan apartur kecamatan untuk diterjunkan dalam kegiatan PSBB.
Menurut dia, pihak kecamatan dibantu pihak Dinas Perhubungan dan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi serta tiga pilar fokus pada tiga titik perbatasan dengan Jakarta, Bogor dan Depok.
“Kita fokuskan pada tiga titik wilayah yang berhimpit dengan Kota Bekasi yang masuk dalam wilayah administrasi Kecamatan Jatisampurna,” kata Endang Supratman kepada Harian Sederhana saat ditemui di ruangan kerjanya, Selasa (14/04).
Masih kata Endang, guna segeranya selesai upaya pemutusan mata rantai wabah corona, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi dalam hal ini wilayah Kecamatan Jatisampurna telah menyiapkan langkah aktif.
Seperti kata dia, dijadikannya lokasi strategis sebagai target agar pembatasan sosial bisa terintegrasi secara baik dalam mengawasinya, maupun dalam mengambil tindakan yang positif kepada warga masyarakat.
“Edukasi kepada warga juga selalu dilakukannya bersama dengan anak buah di lapangan. War-War pada elemen masyarakat yang diwujudkan dalam siaran keliling dengan mobil kita lakukan semaksimal mungkin agar warga bisa diberikan pemahaman positif terkait dengan kegiatan PSBB yang pasti akan membatasi ruang kebebasan bergerak,” tutur Endang.
Mantan Lurah Bintara itu mengaku, pelaksanaan edukasi yang dilakukan berjalan optimal dengan bantuan mobil double cabin dari dua dinas tadi.
Lebih jauh Endang mengatakan, peran tiga pilar yang dilibatkan akan semakin meyakinkan target kerja PSBB yang dimulai Rabu ini.
“Komponen tersebut terus bekerja demi memutus rantai Covid-19 dan wajib didukung masyarakat dan untuk Kecamatan Jatisampurna semua personil terlibat dan diimbau untuk ikut saran pemerintah dengan kesadaran diri,” paparnya.
Untuk warga sendiri lanjut Endang, kembali mengingatkan kepada warga khususnya warga Kecamatan Kausalitas agar menggunakan tata kelola yang diarahkan pemerintah, yakni selalu menggunakan masker, menjaga jarak, lantas sesering mungkin cuci tangan dan hindari orang berkumpul serta tetap di rumah. (*)









