Harian Sederhana, Depok – Sebanyak 24 peserta Lomba Depok Information and Communication Technology (ICT) Award (Depicta) tahun 2019 mengikuti kegiatan city tour ke beberapa cagar budaya di Kota Depok.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok tersebut, bertujuan untuk membekali para peserta tentang budaya Kota Depok sebagai tema yang dilombakan.
“Tema Lomba Depicta tahun ini adalah, Rame-rame Berbudaya. Kita ingin membentuk identitas (branding) Kota Depok,” tutur Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika, Diskominfo Kota Depok, Shandy Syamsurizal Kriestiyadie.
Dikatakannya, pada kegiatan ini terdapat beberapa cagar budaya yang dikunjungi. Yaitu Gedung Dekranasda, Sumur Tujuh Beji, Rumah Cimanggis, Jembatan Panus, Yayasan Lembaga Cornelis Chastelein (YLCC), Gereja Immanuel, Rumah Sakit Harapan, Rumah Presiden Depok, Menara Telekomunikasi, dan Depo Listrik Aliran Atas (LAA) Stasiun Depok Lama.
“Dari beberapa cagar budaya yang dikunjungi, nanti akan menjadi referensi para peserta untuk membuat desain grafis vektor,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, waktu pengumpulan karya Lomba Depicta 2019 telah dibuka sejak tanggal 09 September. Sementara batas waktu pengumpulan karya sampai 27 September 2019.
“Untuk pengumpulan karya dilakukan dengan cara mengunggah ke website depicta.depok.go.id maksimal sampai 27 September pukul 16.00 WIB,” tandasnya. (*)









