Harian Seerhana – PGRI Sawangan bersama kepala SD se-Kecamatan Sawangan menggelar pemberian Anugerah Pendidikan Jilid 2. Anugerah Pendidikan diberikan kepada kepala sekolah, guru, komite, hingga siswa yang berprestasi di wilayah Kecamatan Sawangan.
Gelaran tersebut dinilai dapat memotivasi tenaga pendidik dan kependidikan, siswa, dan komite sekolah untuk melakukan terobosan, sehingga dapat menstimulus terciptanya kualitas pendidikan.
Dinas Pendidikan Kota Depok pun memberikan apresiasi terhadap inovasi dan pemberian anugerah ini. “Kami apresias gelaran Anugerah Pendidikan ini, karena atas penghargaan yang diberikan dapat memotivasi yang lainnya untuk bisa berprestasi,” ujar Kepala Dinas Pendidikan M. Thamrin kepada Harian Sederhana, di acara pemberian Anugerah Pendidikan Jilid 2 di Sawangan, Kamis (09/08).
Kegiatan ini, lanjut dia, sebagai wujud nyata dari berbagai kegiatan yang sudah dilaksanakan selama kurun waktu satu tahun sebelumnya. Penilaiannya berkaitan dengan siswa, guru, kepala sekolah, komite, serta didukung sarana dan prasarana sekolah.
Dirinya berharap program yang positif ini bisa terus ditingkatkan lagi, sehingga dapat menyemangati insan tenaga pendidik dan kependidikan untuk berkreasi dan berinovasi di masing-masing sekolahnya.
Anugerah Pendidikan Jilid 2 memberikan penghargaan sebanyak 35 kategori kepada kepala sekolah, guru, staf, siswa, dan komite. Penilaiannya dilakukan para pengawas pendidikan yang bertugas di wilayah tersebut.
Di antara peraih penghargaan tersebut, terdapat kategori musala terbaik, jatuh kepada SDN Sawangan 05. Tempat ibadah hasil swadaya warga sekolah tersebut menjadi yang terbaik. Tidak hanya dari unsur fisiknya, tetapi juga pemanfaatannya yang digunakan untuk kegiatan beribadah bagi peserta didik, guru, hingga kepala sekolah.
“Alhamdulillah musala yang dibangun di areal SDN Sawangan 05 meraih katagori musalah terbaik,” ujar Syamsudin selaku Kepala SDN setempat, usai menenerima piala sebagai bentuk penghargaan dari panitia.
Syamsudin menjelaskan keberadaan musala di lingkungan sekolah, tidak hanya mempermudah warga sekolah saat akan melaksanakan salat sunah dhuha, zuhur, dan asar, tetapi juga memberikan rasa nyaman karena bangunan musala dilindungi pohon.
“Mudah-mudahan dengan adanya penghargaan dalam Anugerah Pendidikan Jilid 2, keberadaan musala tidak hanya untuk salat, tetapi dapat membentuk karakter peserta didik menjadi anak-anak yang religi,” ujarnya.
Dirinya juga menyatakan terimakasih kepada kepala sekolah sebelumnya, Idawati yang telah membangun musala secara swadaya.
“Saya sangat terimakasih kepada Bu Idawati, mantan kepala SDN Sawangan 05 yang saat ini menjadi Kepala SDN Cinangka 02, para guru, termasuk orang tua, komite sekolah SDN setempat yang ikut dalam pembangunan musala. Semoga menjadi ladang amal ibadah,” imbuhnya.
Berita sebelumnya Anugerah Pendidikan bagi tenaga pendidik dan kependidikan di wilayah Kecamatan Sawangan kembali digulirkan. Kegiatan itu diberikan untuk memberikan apresiasi bagi warga pendidikan, dari mulai kepala sekolah, guru, staf pendidikan hingga siswa.
Dalam acara tersebut terdapat 35 kategori penghargaan di antara life achievement, guru berprestasi, siswa berprestasi, sekolah terbersih, penataan ruang kelas terbaik, tenaga kependidikan terbaik. Penghargaan ini diberikan kepada 40 SD negeri dan swasta se-Kecamatan Sawangan. (Dib/HS/SG)









