Nantinya, kata Citra, proses perbaikan terhadap tanggul akan dilakukan secara bertahap dengan total anggaran yang disiapkan senilai Rp 1,6 miliar. Dana tersebut berasal dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
“Insya Allah proyek itu akan kami lakukan di tahun ini, tapi kita tunggu proses lelang. Tanggul yang akan kami perbaiki sekaligus normalisasi sepanjang 300 meter, jadi cukup panjang bukan yang titik ini saja,” jelasnya.
Citra mengakui, selain di kawasan Savana Residence, masih ada tiga titik Tanggul Kali Laya yang rawan jebol. Karena itu ia pun mengimbau agar masyarakat, khususnya yang bermukim di bawah permukaan kali lebih waspada.
“Untuk yang berada di bawah Kali Laya akmi imbau agar tetap waspada, dan untuk warga yang berada diatas kami harap ikut menjaga minimal tidak membuang sampah sembarangan dan tidak membangun rumah yang menyebabkan aliran kali menyusut,” katanya.
Lebih lanjut Citra mengatakan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 140 personil Satgas Banjir yang disagakan selama 24 jam. Ketika disinggung soal penanganan Kali Laya yang dinilai tidak serius, Citra berdalih hal itu karena adanya sejumlah faktor.“Pertama kita dananya terbatas. Tapi seperti Situ Pengarangengan kita dari tahun kemarin sudah dua kali lakukan pengerukan terakhir oleh Kodam Jaya. Kemudian kita juga sedang proses melakukan sodetan di Kali Sugutamu agar air yang ke Kali Laya debitnya berkurang, ini lagi proses oleh pihak Tol Cijago, kita tunggu saja,” ujarnya.
Untuk diketahui, Tanggul Kali Laya di kawasan Tugu beberapa waktu lalu juga sempat jebol dan merendam belasan rumah di wilayah Jalan H. Icang.
Menurut catatan Harian Sederhana, dalam beberapa bulan terakhir, peristiwa serupa telah terjadi sebanyak tiga kali. Disisi lain, hujan yang terjadi pada Senin (8/4) juga merendam kawasan Taman Duta dan Pondok Tirta Mandala, Kecamatan Cilodong.
Penyebabnya, aliran drainase yang tak sanggup menampung debit air akibat mengalami penyempitan. Hingga kini, permasalahan klasik itu pun masih menghantui warga disaat musim penghujan tiba.









