Harian Sederhana, Bogor – Setelah pengerjaan proyek Blok 3 RSUD Kota Bogor rampung akhir Desember 2019, pihak RSUD kini bersiap untuk menyediakan berbagai kebutuhan Alat Kesehatan (Alkes).
Dirut RSUD Ilham Chaidir mengaku pembangunan Blok 3 RSUD sudah selesai, artinya kekhawatiran terjadinya mangkrak pada pembangunan gedung yang baru di RSUD ini bisa dihindari.
“Sekarang memasuki fase pemeliharaan selama 6 bulan kedepan. Dan kita harapkan pembenahan selasar dan merapihkan gedung terdampak pembangunan yang menjadi tanggung jawab RSUD,” ungkapnya.
Rencananya, lanjut Ilham, pada 15 Januari 2020 mendatang, Wali Kota Bogor Bima Arya akan menggelar konfrensi pers di RSUD untuk memberikan penjelasan dan perencanaan kedepan.
“Akhir Januari nanti semoga sudah bisa grand opening, dan awal Februari bisa dimanfaatkan gedung baru ini yang dikhususkan bagi pasien kelas 3,” jelasnya.
Persiapan Alkes ataupun sarana prasarana untuk mengisi gedung baru sedang disiapkan. Untuk peralatan tempat tidur lantai 1 dan 4 untuk anak sudah siap, untuk lantai 3 dan 2 segera menyusul secepatnya.
Dan saat ini kata dia, pihaknya mulai rapat tentang Banprov yang rencana akan dialokasikan untuk kelengkapan alat. Gedung baru ini merupakan ruangan terbaik untuk pasien kelas 3, karena selain ruangannya memadai dan nyaman, sarana prasarana nya juga yang paling terbaik akan disiapkan.
“Ini semua berkat doa dari seluruh masyarakat, sehingga gedung ini bisa selesai dan bisa segera dipergunakan,” ucapnya.
Terpisah, anggota DPRD Kota Bogor Fraksi PPP, Rizal Utami menyambut baik gedung baru RSUD yang sudah selesai dan bisa segera dipergunakan.
Gedung baru blok 3 di RSUD itupun menjadi solusi bagi masyarakat yang kurang terlayani mendapatkan perawatan selama ini.
“Kita semua berharap agar gedung baru di RSUD itu bisa segera dipergunakan, karena banyak sekali keluhan warga yang tidak mendapatkan perawatan karena ruangan penuh,” kata Rizal.
Setelah bangunan gedung itu selesai, sarana prasarana atau Alkes nya juga harus disiapkan. Bangunan yang baru itu akan menjadi ruangan terbaik bagi pasien kelas 3, maka Alkes nya juga harus yang terbaik.
“Dengan adanya bangunan baru, maka pelayanan harus tetap ditingkatkan,” pungkasnya. (*)









