Harian Sederhana, Depok –Memberikan kenyamanan siswa belajar dibutuhkan terobosaan, sehingga siswa merasa betah dan nyaman belajar di ruang kelas.
Hal inilah yang dilakukan SDN Kemirimuka 2 di wilayah Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji setiap ruang kelas dilukis, sehingga ruang kelas yang dulunya kusam sekarang ini memiliki daya tarik tersendiri, karena adanya lukisan dinding.
Ketika memasuki ruang kelas, suasana ceria dan nyaman begitu terasa dengan tampilan lukisan dinding. Berbagai lukisan dinding seperti tata surya, panorama dibuat sangat menarik.
Kepala SDN Kemirimuka 2 Rusnadi pada Rabu (18/9) mengatakan, selama ini ruang kelas tampak suram dan kusam sehingga membuat Kegiatan Belajar Mengajar tidak semangat.
Melihat kondisi itu pihaknya bersama komite kelas dan sekolah melakukan rapat untuk mengubah dinding ruang kelas yang kusam menjadi cerah dengan lukisan dinding. “Kegiatan lukis dinding ini disetujui oleh orang tua,” ungkap Kusnadi.
Dia mengatakan kondisi ruang kelas yang dilukis bisa menjadi penentu prestasi siswa belajar di sekolah. Sebab, di ruangan kelas itulah siswa menghabiskan 90 persen waktunya untuk belajar.
Karena itu, kenyamanan, kebersihan, dan keindahan kelas menjadi salah satu aspek penting dalam membangkitkan siswa belajar.
“Selama ini ruang kelas hanya sebatas ruang belajar bagi para murid belajar, dan tidak ada memiliki daya tarik. Namun, setelah dilukis kebersihannya juga menjadi terjaga,” ujarnya.
Awalnya, diakui, bahwa ruang kelas ini dihiasi sejumlah foto para pahwalan ditempel di dinding, namun hal itu diubah, meskipun tidak membuang foto yang ada, kemudian ruang kelas dicat dengan corak warna warna dan hasilnya cukup memuaskan.
Hal ini saya lakukan semata-mata ingin meningkatkan kualitas pendidikan para murid, salah satunya adalah membuat suasana ruangan menjadi nyaman. Ide membuat ruang kelas kreatif tidak lain adalah untuk membangkitkan semangat belajar siswa di kelas.
Selain nyaman bagi siswa. ruang kelas itu juga nyaman bagi guru, sehingga mereka betah berlama di ruang kelas dalam kegiatan belajar dan mengajar.
“Sekarang para murid merasa betah di dalam ruangan pada waktu belajar maupun di saat istirahat, mereka lebih banyak di dalam kelas, dan murid juga sesekali saling menafsirkan arti gambar di tembok ruang kelas,” tuturnya.
Salah satu siswi, Dewi, mengaku sangat senang saat berada di ruang kelasnya. Sebab, ruang kelasnya kini penuh dengan lukisan yang membuatnya betah dan semangat belajar.
“Sebelumnya ruang kelas catnya hanya kuning polos, tapi sekarang jadi penuh warna-warni,” tuturnya. (*)









