Harian Sederhana, Depok –Meski musim penerimaan peserta didik baru (PPDB) akan diselenggarakan pada Maret dan April, namun sejumlah sekolah swasta sudah mengagendakan kegiatan untuk memperkenalkan sekolahnya.
Di antaranya, SMP Islamiyah Serua di Jalan Serua, Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari. Sekolah yang berdiri sejak 1985 lalu memiliki 5 ruang kelas untuk kelas 7 ini, menjadwalkan kegiatan kompetisi futsal tingkat SD/MI pada 19 Februari 2020.
Menurut AS Tatang, Ketua Yayasan Wiyata Mandala Muslimin Indonesia (Yadami) yang juga guru senior di SMP Islamiyah Serua, penyelenggaraan kompetisi futsal antar siswa SD/MI merupakan gelaran rutin setiap menjelang tahun ajaran baru.
Dari pertandingan tim futsal antar sekolah, lanjut dia peserta bisa melihat secara langsung kondisi di lapangan keberadaan SMP Islamiyah Serua, termasuk ruang kelas yang sudah dipersiapkan oleh pihak sekolah. Apalagi SMP Islamiiyah Serua ini memiliki lapangan futsal yang cukup ideal, sehingga kerap digunakan ajang kompetisi.
“Jadi, setiap tahun ajaran baru kami selalu menyelenggarakan turnamen futsal antar SD/MI. Pesertanya bisa mencapai puluhan tim dari sekitar Bojongsari, Sawangan hingga Tangerang Selatan,” ujar Tatang, kepada Harian Sederhana di ruang kerjanya, Kamis (6/2).
Tidak hanya kompetisi futsal, ditambahkannya, sekolahnya juga kerap menyelenggarakan event besar, seperti lomba pioneering yang diikuti Pramuka Siaga dan Penggalang, termasuk juga lomba baris berbaris untuk para pelajar SMA/sederajat, karena Yadami tidak hanya membuka SMP juga SMK yang sekarang ini sudah meluluskan banyak siswa, karena usia sekolah tersebut sudah lebih dari satu dekade.
Terkait dengan kompetisi futsal tingkat SD/MI, diungkapkannya, para peserta selain bisa bersilaturahmi antar siswa, juga menjalin keakraban satu dengan lainnya pehoby olahraga futsal, sehingga nantinya mereka bisa membentuk tim andal untuk kemajuan olahraga futsal.
Mengenai hadiah dari para juara, ditambahkannya, selain mendapatkan tropi juga uang pembinaan yang disiapkan panitia penyelenggara. “Jadi, setiap kompetisi futsal disini peminatnya banyak, karena mereka sudah mengetahui ketika kakak kelasnya ikut bertanding di ajang bergengsi ini,” paparnya.
Namun dirinya berpesan kepada masing-masing tim futsal antar sekolah SD/MI harus menjunjung sprotivitas dalam olahraga, jika terjadi pelanggaran salah satu pemain tidak harus dibesar-besarkan sehingga permainan terlihat elegan. “Jaga sportivitas dalam olaharaga, sehingga jika berprestasi prestasinya secara jujur dan adil,” pungkasnya.
Gelaran turnmen futsal pada 2019 di SMP Islamiyah Serua diikuti sekitar 36 tim futsal antar sekolah. (*)
