Menu

Mode Gelap
Senin, 15 Desember 2025 | 13:11 WIB

Depok

SMP 20 Ajukan Perbaikan Sarana dan Prasarana

badge-check


					Hardiono, Sekda  Kota Depok (tiga kanan) saat berkunjung ke SMPN 20 Depok untuk melihat terkait mewabahnya hepatitis A. Perbesar

Hardiono, Sekda Kota Depok (tiga kanan) saat berkunjung ke SMPN 20 Depok untuk melihat terkait mewabahnya hepatitis A.

Harian Sederhana, Depok – SMP Negeri (SMPN) 20 Depok berlokasi di Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas mengajukan sejumlah perbaikan sarana dan prasarana (sarpras) ke Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pendidikan (Disdik).

Kepala SMPN 20 Kota Depok, Komar Suparman kepada wartawan pada Senin(2/12) mengatakan, pengajuan itu dalam upaya untuk meningkatkan kebersihan dan kesehatan di lingkungan sekolah.

“Kemarin kita sudah melakukan list, ada beberapa fasilitas sekolah yang harus ditingkatkan, guna mendukung peningkatan kesadaran warga sekolah terhadap kebersihan,” katanya.

Komar merinci, beberapa fasilitas yang harus segera dibenahi adalah menambah tempat cuci tangan (wastafel) di masing-masing kelas. Selanjutnya, perbaikan atau rehab 36 toilet sekolah.

“Jumlah ini sudah termasuk perbaikan toilet untuk siswa dan guru, baik toilet laki-laki atau perempuan,” jelasnya.

Dikatakannya, pihak sekolah juga akan mengajukan penutupan saluran air kecil atau selokan untuk menghindari terjadinya kasus penyakit lainnya dalam menghadapi musim penghujan. Termasuk, sambungnya, relokasi sumur ke tempat yang ketersediaan airnya lebih bagus.

“Kami belum sampai ke estimasi anggaran, baru tahap mencatat hal-hal yang perlu diajukan. Ke depan, kita akan koordinasi dengan perangkat daerah terkait, untuk menghitung jumlah kebutuhan pengeluaran,” paparnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi D DPRD Depok Supriatni mengatakan, sarana dan prasarana di SMP 20 Kota Depok dinilai masih dibawah standar dan kurang. Hal itu dikatakan saat sidak di sekolah tersebut.

Sidak tersebut dilakukan untuk mengetahui secara langsung kondisi lapangan pasca penyakit Hepatitis A mewabah di sekolah milik pemerintah daerah itu.

“Hasil dari sidak bisa kami katakana wajar jika para siswa terjangkit virus disana, karena wastafel atau tempat cuci tangan sudah lama tidak digunakan dan kondisinya rusak. Selain itu, kami melihat kondisi kantin yang kurang bersih kondisinya,” ujar Ketua Komisi D DPRD Depok Supriatni

Tak hanya itu, pihaknya juga menemukan drainase tanpa tutup baik yang berada di dalam maupun di luar lingkungan sekolah.

“Di halaman kantin ya kami lihat pemandangannya drainase. SMPN 20 ini kan masih dalam proses pembangunan, sarana dan prasarana nya pun masih dibawah strandar,” paparnya.

Dari hasil sidak itu, Komisi D DPRD Kota Depok langsung mengeluarkan rekomendasi untuk sekolah dan dinas terkait agar mengusulkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan, seperti halnya pengadaan wastafel yang harus tersedia di setiap pintu ruang kelas.

“MCK yang tidak layak harus ditingkatkan dan diperbaiki agar bersih. Selain itu yang penting budayakan PHBS di lingkungan sekolah, biasakan para siswa agar cuci tangan sebelum makan,” pungkasnya. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Dindin Saprudin Resmi Jabat Anggota DPRD Kota Depok

28 November 2025 - 12:45 WIB

Wakil Ketua DPRD Kota Depok Tajudin Sosialisasi Fungsi Komisi C ke Warga Grogol

26 November 2025 - 11:03 WIB

BPJS Kesehatan Depok Gelar Ngopi JKN

19 November 2025 - 12:17 WIB

Hajatan 13 Beji 2025: Gen Z Depok Bersatu Lewat Kreativitas dan Budaya Lokal

10 November 2025 - 11:22 WIB

Kunci Mobil Tertinggal di Dalam, Damkar Depok Evakuasi Tanpa Pecahkan Kaca

30 September 2025 - 09:57 WIB

Evakuasi kunci mobil tertinggal di dalam oleh petugas Damkar Depok. Dok. Instagram Damkar Depok.
Trending di Depok