Harian Sederhana, Bogor – Sejumlah persoalan terkait pendistribusian air oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Pakuan secara bertahap telah diselesaikan. Salah satunya ke wilayah Bogor Barat.
Hal itu ditandai dengan dioperasikannya inline pump di Cisadane oleh perusahaan pelat merah ini. Hasilnya aliran air secara merata terdistribusi dengan baik kerumah-rumah pelanggan.
Seperti yang diungkapkan salah seorang pelanggan Perumda Tirta Pakuan yang tinggal di Jalan Hegarmanah IV Kelurahan Gunung Batu Kecamatan Bogor Barat, Rafik.
“Saat ini pemandangan aliran air dirumahnya yang biasa mengalir deras saat malam hari tak lagi dia dijumpai,” kata dia.
Dia mengaku, sistemnya seperti dijadwal, air mengalir deras hanya di malam hari dari pukul 23.00 WIB sampai 05.00 WIB, tapi alhamdulilah sekarang walaupun siang tetap lancar.
Semebtara Dirut Perumda Tirta Pakuan Deni Surya Senjaya menjelaskan, derasnya pendistribusian air ke wilayah barat Kota Bogor karena telah dioperasikannya inline pump di wilayah Jalan Sedane Kelurahan Empang Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor sejak Selasa (21/1).
Dia menjelaskan bahwa fungsi inline pump tersebut untuk menambah tekanan dan debit air khususnya di wilayah Bogor Barat.
“Ketika sudah berfungsi pompa tersebut akan membantu pengaliran di wilayah Bogor Barat. Seperti Bubulak, Sindang Barang, Gunung Batu, Balumbang Jaya dan sekitarnya,” tukasnya.
Kemudian, Dirtek Perumda Tirta Pakuan Ade Syaban Maulana menambahkan, berdasarkan hasil uji coba pada Selasa (21/1) nilai tekanan dan debit air mengalami peningkatan beberapa bar.
“Alhamdulillah setelah pompa difungsikan ada peningkatan tekanan dan debit air di beberapa wilayah bahkan ada wilayah yang tekanan air sebelumnya 0 Bar meningkat menjadi 2.5 Bar,” jelas Ade.
Kendati demikian, masih ada kendala yang dia temukan dengan beroperasinya inline pump yaitu kurangnya daya listrik.
“Kendala pengoperasian inline pump ini terletak pada daya listrik yang dibutuhkan cukup besar. Sehingga kita harus membangun terlebih dahulu gardu listrik dengan pihak PLN,” terangnya.
Apa yang dilakukan Perumda Tirta Pakuan itu menjadi satu bukti survei tingkat kepuasan pelanggan yang dilakukan sepanjang tahun 2019. Dimana presentase kepuasan mencapai diatas 70 persen. (*)









