Harian Sederhana, Sawangan – Pelatihan pembuatan makanan olahan bagi warga di Kelurahan Sawangan, Kecamatan Sawangan berlanjut. Kamis (15/8) warga mempraktikkan pembuatan dimsum, jus jambu merah dan makanan lainnya.
Yuni Astuti, Kasie Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Sawangan mengatakan, pelatihan pembuatan dimsum dan makanan olahan lainnya tujuannya memberikan pencerahan kepada warga agar mereka bisa melakukan usaha setelah mengikuti pelatihan.
“Pelatihan ini mengikutsertakan 50 warga, terdiri kader PKK, RT, RW, dan Karang Taruna. Kegaiatannya dua hari, sehari warga diberikan materi, hari berikutnyanya praktik,” ujarnya.
Kegiatan ini, dijelaskannya, atas dasar pelaksanaan Permendagri No. 130 tahun 2018 tentang Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan.
Kegiatan pelatihan Usaha Mikro dan Kecil (UMK), sebelumnya dibuka Sekcam Sawangan, Anwar Nasihin pada Rabu (14/8).
Menurut Lurah Sawangan, Lahmudin kegiatan pelatihan UMK tujuannya mengembangkan sumber daya masyarakat dibidang ekonomi kreatif, sehingga mereka memiliki usaha maju dan berkembang.
Terlebih, lanjut dia, di wilayah kerjanya sekarang ini tumbuh bermacam jenis usaha, namun perlu ditopang dengan memberikan pelatihan agar usaha mereka menjadi tumbuh.
“Jadi, dengan pelatihan ini peserta yang merupakan pelaku usaha bisa melakukan berbagai terobosan sehingga usahanya bisa berkembang,” tandasnya.
Dengan pelatihan ini, diungkapkannya, pelaku usaha di wilayah kerjanya tidak hanya kreatif, tapi juga mampu berdaya saing dengan pelaku usaha lainnya, sehingga mampu mengembangkan ekonomi yang mandiri, kokoh dan berkeadilan.(*)









