Keempat, lanjut dia, Jokowi ingin pemerintah pusat dan pemerintah daerah meningkatkan kepemimpinan dan pengembangan sumberdaya manusia yang andal dalam penanggulangan bencana, penataan kelembagaan yang mumpuni, termasuk program dan anggaran yang harus ditingkatkan sesuai prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
“(Kelima) pada Panglima TNI dan Kapolri untuk turut serta dalam mendukung upaya penanggulangan bencana termasuk penegakan hukum. Pengerahan dan dukungan secara nasional hingga ke tataran daerah yang dapat bersinergi dengan baik bersama pemerintah pusat dan daerah serta BNPB,” kata Jokowi.
Pada kesempatan itu juga, ia mengingatkan saat ini bukan hanya bencana alam saja, melainkan ada juga bencana non alam. Salah satunya adalah mewabahnya virus corona yang dalam beberapa waktu ini menggemparkan masyarakat dunia.
Dia pun mengimbau kepada seluruh pihak agar selalu waspada dan memiliki skenario bila virus corona terjadi di Indonesia. “Moga-moga engga terjadi, kalau terjadi harus punya skenario apa, penyiapan apa, dimana, dikerjakan apa, step-step itu harus kita miliki. Kalau tidak (dimiliki) maka kita akan tergagap-gagap,” tandasnya. (*)
5 Petuah Presiden di Rakornas PB BNPB 2020 di Sentul Bogor, yaitu:
- Pemerintah pusat dan daerah harus bersama-sama, bersinergi untuk upaya pencegahan, mitigasi dan meningkatkan kesiapsiagaan.
- Kepala daerah baik gubernur, wali kota atau bupati segera menyusun rencana kontinjensi yang dapat dilaksanakan semua pihak serta siap menangani bencana secara tuntas.
- Penanggulangan bencana harus dilaksanakan dengan pentahelix yaitu kolaborasi antara unsur pemerintah, akademisi dan peneliti, dunia usaha, masyarakat, serta media massa.
- Pengembangan sumber daya manusia yang handal dalam penanggulangan bencana penataan kelembagaan yang mumpuni, termasuk program dan anggaran yang harus ditingkatkan sesuai prioritas RPJMN 2020-2024.
- Panglima TNI dan Kapolri untuk turut serta dalam mendukung upaya penanggulangan bencana termasuk penegakan hukum serta mendukung operasional dalam penanggulangan bencana.









