Harian Sederhana – Untuk memaksimalkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kota Depok membutuhkan tambahan Ruang Kelas Baru (RKB). Untuk jumlah RKB sendiri, sekolah tersebut membutuhkan sedikit enam ruang.
“Jumlah itu sesuai dengan proyeksi adanya penambahan 2 ruang di kelas 7 tahun 2018 ini,” tutur Kepala SMPN 4 Depok, Rachmat saat ditemui Harian Sederhana di ruang kerjanya, Rabu (08/08).
Di tahun ajaran 2018, lanjutnya, kelas 8 terdiri dari sembilan kelas. Untuk kelas 9 sendiri ada 11 kelas dan kelas 7 mengalami penambahan dua ruang kelas baru menjadi 11 kelas. Untuk mencegah penumpukan siswa, kelas 7 sementara memakai ruangan bekas SMA 3 Filial.
“Ya untuk memperlancar KBM, kami pakai ruang guru dan ruang kesenian bekas SMA 3 Filial dulu. Karena SMA 3 Filial hanya memakai 1 ruang,” katanya.
Dia mengatakan sejauh ini belum ada pembahasan atau informasi dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok terkait rencana penambahan RKB di SMPN 4 Depok. Walaupun begitu, pihaknya memang sudah membahas penambahan RKB ke dinas terkait.
“Minimal ada tambahan 6 RKB dan itu sudah kami bicarakan saat bidang Sarpras Disdik berkunjung ke SMPN 4,” tutupnya.
Sebelumnya, Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok berencana akan melakukan renovasi terhadap sembilan sekolah negeri di Kota Depok.
Kepala Bidang Tata Bangunan Disrumkim Kota Depok, Suwandi mengatakan kalau renovasi ini adalah satu bentuk komitmen dan keseriuan Pemkot Depok dalam tingkatkan kualitas pendidikan. Khususnya dari sarana dan prasarana pendidikan yang ada.
“Rencananya kami akan melakukan renovasi terhadap sembilan sekolah negeri di Depok. Rinciannya adalah delapan gedung Sekolah Dasar (SD) dan satu gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP),” paparnya.
Dia mengatakan, sembilan sekolah yang akan direnovasi adalah SDN Mekarjaya 2, SDN Kalibaru 1, SDN Kalibaru 6, SDN Sukamaju 5, SDN Beji 4, SDN Beji 5, SDN Curug Cimanggis 2 dan SDN Pengasinan 2. Untuk SMP sendiri adalah adalah SMPN 4 Depok.
Dirinya menjelaskan, renovasi sejumlah gedung sekolah tersebut ditargetkan rampung akhir tahun 2018. Saat ini tengah dalam proses pelelangan yang ditargetkan selesai bulan Agustus.
“Untuk renovasi fisik beberapa gedung sekolah ini sebagian besar berupa penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) dan ruang penunjang lainnya seperti ruang guru, gudang, dan lainnya,” terangnya.
Suwandi menambahkan, dalam renovasi gedung tersebut, anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp 23, 2 miliar berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok. Dengan rincian, biaya renovasi untuk gedung SD Rp 21 miliar dan gedung SMP Rp 3,2 miliar.
“Kami harapkan proses renovasi nantinya berjalan dengan lancar agar dapat selesai tetap waktu, sehingga dapat digunakan untuk KBM,” tandasnya. (Po/HS/SG)
