Harian Sederhana, Depok – Ajang lomba lari maraton Depok 10K tinggal menghitung hari. Acara yang diinisiasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Depok ini dihelat bertepatan dengan Hari Pahlawan yang jatuh pada Minggu, 10 November 2019.
Ketua Pelaksana Depok Run 10K, Herry Suprianto mengatakan persiapan menjelang Depok 10K sudah 80 persen. Panitia secara keseluruhan sudah siap melaksanakan lomba lari maraton yang terakhir dilakukan 2016.
“Panitia sudah siap. Prioritas kami sebagai panitia bagaimana para pelari aman saat berlari. Rute yang dilintasi peserta sudah steril,” kata Herry kepada wartawan, Kamis (7/11).
Untuk pengamanan rute, panitia Depok 10K melibatkan aparat gabungan yang terdiri dari Polresta Depok, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan Kota Depok. Rute yang dilewati peserta Depok 10K seputar Jalan Margonda Raya.
Herry menegaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polresta Depok dan Dinas Perhubungan Kota Depok terkait rute yang dilewati peserta. Panitia menyarankan masyarakat yang akan melintasi Jalan Margonda untuk mengambil rute lain mulai pukul 04.00-08.00 WIB.
“Sosialisasi mengenai rute yang dilewati pelari sudah dilakukan satu bulan. Kami pasang spanduk peringatan jalan-jalan tersebut, termasuk dalam flyer yang kami bagikan. Kami minta maaf jika perjalanan masyarakat terganggu dengan acara ini,” ujar Herry.
Panitia juga mengingatkan peserta tidak menggunakan kendaraan pribadi saat mengikuti acara ini. Peserta disarankan menggunakan kendaraan umum. “Pakai transportasi publik saja. Kami khawatir jika menggunakan kendaraan pribadi akan sulit parkir,” tutur Herry.
Meski demikian, Herry melanjutkan, panitia tetap menyediakan kantong parkir diantaranya di Bank BNI, Bank BJB, Bank BRI, ITC, Terminal Depok, Stasiun Depok Baru, Plaza Ramayana Depok, dan Gedung Parkir Kantor Wali Kota Depok.
Hingga H-3 Depok 10K, jumlah peserta yang telah mendaftar 5.699 orang. Perincian peserta untuk berbayar meliputi kategori 10K sejumlah 424 orang, kategori 10K Master 150 orang, kategori 5K sejumlah 650 orang, kategori 3K sejumlah 78 orang, free slot sejumlah 48 orang.
Untuk peserta tidak berbayar, yaitu kategori SMA/K sejumlah 2.671 orang, kategori SMP sejumlah 1.374 orang, dan kategori 3K sejumlah 304 orang. “Kami berharap acara ini berjalan lancar. Karena panitia sudah menyiapkan maksimal,” ujar Herry.
Ketua Umum KONI Kota Depok, Amri Yusra menambahkan acara lomba lari Depok 10K diharapkan menjadi sarana warga Depok berolahraga sekaligus bersilaturahim. Hal itu menjadi salah satu alasan dibukanya kategori 3K Fun Run.
“Agar menjadi ajang kumpul warga Depok dari berbagai kalangan dan lapisan masyarakat. Olahraga menjadi sarana mempersatukan warga Depok. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak sehingga acara ini bisa terwujud,” kata Amri.
Menurut Amri, Depok 10K akan mengambil start dan finish di komplek Balaikota Depok. Dari sana, peserta akan berlari menyusuri Jalan Margonda Raya.
Untuk pengamanan lintasan berlari dan kelancaran lalu lintas, pihak Depok 10K telah bekerja sama dengan pihak- pihak terkait. Jalur cepat di Jalan Margonda akan dipergunakan untuk lintasan berlari. “Jalur lambat tetap bisa dilalui kendaraan yang akan diatur oleh pihak kepolisian dan dinas perhubungan,” ujar Amri.
Terkait sosialisasi penggunaan Jalan Margonda Raya, Amri menjelaskan, pihaknya telah menginformasikan melalui media sosial @depok10k, dan akan memasang beberapa spanduk di beberapa titik di Jalan Margonda Raya.
Untuk membantu keberlangsungan penyelenggaraan Depok 10K 2019, KONI Kota Depok menggandeng Simuda sebagai event organizer dan Komunitas Fakerunners Depok sebagai official community partner.
Selain itu, ada hal yang berbeda dari penyelenggaraan Depok 10K tahun ini, yakni para peserta tidak hanya bisa berkesemoatan mencicipi lari di Jalan Margonda Raya, tetapi ikut berdonasi untuk keluarga veteran.
“Hal menarik lainnya, kali ini Depok 10K membawa sebuah kampanye #AkuPahlawanku. Kampanye ini ditujukan untuk menginspirasi orang-orang yang memiliki ketakutan-ketakutan dalam diri, yang kemudian menghalangi dirinya untuk berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya, keluarga, orang sekitar, dan orang yang dicintainya,” pungkasnya. (*)









