Metro Depok – Karena kerap dilanda banjir saat turun hujan, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadade (BBWSCC) Jarot Widyoko mendatangi daerah Jembatan Pasir, Kecamatan Cipayung.
Jembatan penghubung antara warga pasir putih dengan TPA Cipayung Depok itu berdiri di atas sungai Pesanggrahan. Dari informasi, sering terjadi pendangkalan sungai Pesanggrahan yang bersebelahan dengan TPA Cipayung.
Jarot bersama tim meninjau lokasi untuk melakukan assesment. Sebab ungkap Jarot, pihaknya sudah pernah mengeruk sungai itu sepanjang 280 meter pada awal tahun 2018.
“Iya, kami kan baru keruk sungai itu Januari kemarin. Tapi ada berita banjir lagi makanya kami cek lagi untuk melihat urgensinya,” kata Jarot di lokasi, Senin (09/07).
Pihaknya akan me-normalisasi Sungai Pesanggrahan di APB Tahun 2019, kalau pembebasan lahannya bisa terealiasi oleh Pemkot Depok sampai akhir tahun 2018 ini.
“Tadi saya sudah koordinasi dengan Sekda DLHK H. Ridwan tahun ini diupayakan membebaskan sebagai lagi lahan yang masih belum dibebaskan. Kalau sudah begitu, Walikota tinggal mengusulkan ke Menteri atau Dirjen KMLH,” ungkap Jarot.
Untuk kondisi darurat, pihaknya akan kembali menurukan alat berat untuk mengeruk Sungai Pesanggrahan. Jarot juga menyarankan agar jembatan pasir putih ditinggikan agar tidak rawan terkena banjir.
“Saya apresiasi ya ada alat berat Dinas PUPR Kota Depok dilokasi sedang melakukan pengeruk. Memang untuk kondisi emergency, ini sebelum warga mengeluh, TPA bisa minta bantuan alat berat Dinas PUPR mengeruk sungai ini,” katanya. (Hen/MD/JPG)
