Harian Sederhana, Bekasi – Kepolisian Resort (Polres) Metro Bekasi Kota bakal memiliki gedung baru di Jalan Pangeran Jayakarta, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi. Tanda dimulainya proses pembangunan dilakukan ground breaking tiang pancang pertama, Rabu (11/12).
Gedung baru Polres Metro Bekasi Kota nantinya akan ada delapan lantai yang dibangun dengan dana sekitar Rp 47 miliar berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Bekasi.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menuturkan, Polres merupakan struktur komando Kepolisian Republik Indonesia yang berada di kota dan kabupaten.
Dalam menciptakan serta memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum dan memberikan pengayoman dan pelayan kepada masyarakat merupakan kewajiban dari sebuah penyelenggaraan di sebuah pemerintahan.
“Maka dari itu sebagai perwujudan komitmen menyelenggarakan pemerintahan yang baik di Kota Bekasi, melalui Disperkimtan Kota Bekasi melakukan peningkatan kapasitas sarana dengan membangun gedung Polres Metro Bekasi Kota,” kata Rahmat.
Orang nomor satu di Kota Bekasi ini mengatakan, langkah ini dirasa perlu dilakukan mengingat kondisi bangunan gedung Polres yang sudah tidak representatif. Ini dilakukan untuk peningkatan dalam melayani masyarakat Kota Bekasi serta memberikan jaminan keamanan dan menciptakan rasa nyaman bagi masyarakat.
Dirinya berharap, dengan dibangunnya gedung Polres Metro Bekasi Kota dapat mendorong upaya peningkatan penyelenggaraan pelayanan pemerintahan yang baik kepada masyarakat Kota Bekasi.
“Mudah-mudahan dalam waktu satu tahun ke depan ini bisa kita selesaikan dan kita manfaatkan untuk pelayanan kepada warga masyarakat,” imbuh pria yang akrab disapa Pepen ini.
Sementara itu, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto mengaku bersyukur dengan perhatian Pemkot Bekasi yang mengalokasikan anggaran untuk membangun gedung baru bagi Polres Metro Bekasi Kota. Ketika disinggung soal nasib gedung lama, Indarto mengaku pihaknya akan mengajukan bangunan itu untuk digunakan sebagai rumah dinas.
“Jadi anggaran untuk membangun polres yang lama, kan ini sudah dibantu oleh Pemkot, nah nantinya dana Polri untuk bangun polres dialihkan saja ke rumah dinas,” katanya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono yang hadir pada ground breaking tersebut mengatakan, pembangunan gedung Polres oleh Pemkot Bekasi menjadi wujud kepedulian yang ingin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Ini salah satu wujud kepedulian Pemkot Bekasi kemudian juga dari DPRD Kota Bekasi yang ingin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya. Karena kita tahu gedung sebelum itu tidak terlalu besar dan area lahannya sempit sehingga kurang representatif,” kata Gatot.
Kedepan, harap Gatot, pembangunangedung baru ini dapat memberikan suasana yang nyaman kepada masyarakat, tentunya Polres Metro Bekasi Kota mampu memberikan pelayanan terbaik di bidang keamanan, pendekatan hukum, pengayoman dan pelayanan publik seperti pembuatan SKCK dan SIM.
“Diharapkan akan mendapat hal-hal yang baru, inovasi baru dan pencapaian yang baik dengan gedung baru ini,” kata dia.
Gatot juga meminta agar seluruh area Polres termasuk Polrestro Bekasi Kota jauh dari perilaku-perilaku koruptif.
“Sentuhan-sentuhan dengan masyarakat harus diminimalisir sehingga diharapkan meminimalisir perilaku-perilaku koruptif. Maka perlu inovasi agar sentuhan-sentuhan itu tidak terjadi,” kata Gatot.
Gedung baru Polres Metro Bekasi Kota dibangun delapan lantai. Gedung itu akan berdiri diatas tanah seluas 5.000 meter persegi. Pembangunan menelan anggaran yang Rp 47 miliar dengan target selesai pada Desember 2020.
Adapun fasilitasnya, lantai dasar bakal digunakan sebagai ruang Barak Sabhara, masjid, ruang Dalmas, ruang Kasat dan wakasat Sabhara, balai wartawan hingga koperasi. (*)









