Menu

Mode Gelap
Sabtu, 6 Desember 2025 | 23:05 WIB

Bekasi

Kota Bekasi Waspada Virus Corona

badge-check


					Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi berharap agar warganya tidak panik dalam menghadapi virus corona. Perbesar

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi berharap agar warganya tidak panik dalam menghadapi virus corona.

Harian Sederhana, Bekasi – Selepas adanya dua warga Depok yang terinfeksi corona, Kota Bekasi tampaknya terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi virus berbahaya tersebut. Hal itu tertuang dalam surat edaran Nomor 440/1651/Dinkes yang terbit Senin (02/03).

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi berharap agar warganya tidak panik dalam menghadapi virus corona. Apalagi sampai melakukan hal-hal yang diluar logika.

“Tidak perlu panik, tidak perlu juga melakukan hal yang mengkhawatirkan,” tuturnya kepada wartawan di Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa (03/02).

Ia menegaskan, saat ini tidak ada warga Kota Bekasi yang terkena virus corona. Meskipun begitu, peningkatan kewaspadaan tetap harus dilakukan. Untuk itu, pihaknya telah membuat SOP perihal pelayanan penanganan.

“Masih clear ya sampai saat ini negatif. Tapi kewaspadaan wajib, maka kami telah buat SOP pelayanan penanganan serta berkoordinasi dengan sejumlah rumah sakit rujukan kalau ada warga positif,” kata pria yang akrab disapa Pepen ini.

Pepen meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembelian masker maupun bahan pangan secara berlebihan. Hal ini lantaran ketersediaan bahan pangan di Kota Bekasi dipastikan aman.

Pada kesempatan itu juga, ia menyinggung perihal dirinya yang tidak mengenakan masker. Sebab, bila benda tersebut dikenakannya akan membuat masyarakat semakin takut. Dia menegaskan, penggunaan masker bagi yang sedang sakit atau tengah melakukan penanganan orang sakit.

“Saya yakin saja segala sesuatu Tuhan sudah atur, enggak perlu panik. Kalau pemimpinnya pakai masker nanti rakyatnya takut, iya kan? Bismillah Allah bersama kita, Tuhan bersama kita,” kata Pepen.

Seperti diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi telah meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi infeksi virus corona. Seperti tertuang dalam surat edaran Nomor 440/1651/Dinkes yang terbit pada Senin (02/03).

Surat edaran itu berisikan tentang peningkatan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi infeksi virus corona (COVID-19).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawati mengatakan, surat edaran itu meneruskan perintah Kementerian Kesehatan untuk peningkatan kewaspadaan virus corona.

Seluruh rumah sakit dan puskesmas di Kota Bekasi diminta melakukan deteksi, pencegahan, respons, dan antisipasi kemunculan kasus. Dengan gejala pneumonia berat dengan etiologi tidak jelas, di rumah sakit atau puskesmas.

“Jika ditemukan kasus-kasus seperti itu, fasyenkes (fasilitas pelayanan kesehatan) agar dilakukan tata laksana, isolasi, dan segera dilaporkan secara berjenjang. Sesuai dengan sistem surveilans kesehatan yang berlaku,” kata Tanti.

Laporan itu juga akan terus dilaporkan secara berjenjang, dari fasyankes ke Dinkes Kota Bekasi, kemudian diteruskan ke Dinkes Jawa Barat dan Ditjen P2P Kemenkes.

“Terus jika ditemukan di suatu kelompok atau wilayah, segera dilakukan investigasi dan penanggulangan sesuai ketentuan berlaku, untuk penularan dan penyebaran lebih lanjut,” terang Tanti.

Surat edaran itu, kata Tanti, juga meminta pihak Kodim 0507, Polres Metro Bekasi, Kantor Imigrasi, dinas, kecamatan, kelurahan, rumah sakit, dan puskesmas, meningkatkan kewaspadaan.

“Menggunakan pedoman kesiapsiagaan menghadapi infeksi novel coronavirus sebagai acuan dalam tataklaksana infeksi 2019-nCoV. Menyebarluaskan pedoman kesiapsiagaan menghadapi infeksi Novel Coronavirus agar dapat dimanfaatkan secara luas,” beber Tanti.

Ada sembilan rumah sakit rujukan untuk penanganan kasus virus corona. Yakni, RS Penyakit Infeksi Prof Dr Sulianti Saroso, RSPAD Gatot Subroto, RSUP Persahabatan, dan RS Hasan Sadikin Bandung. Lalu, RSTP Dr HA Rotinsulu Bandung, RSU Dr Slamet Garut, RSU R Syamsudin SH Sukabumi, RSU Indramayu, dan RSU Subang. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

BRI BO Tambun Bagikan 5.000 Paket Sembako ke Warga Kabupaten Bekasi Melalui Program TJSL

25 November 2025 - 15:16 WIB

M Ihsan Atlet Perkemi Kabupaten Bekasi Berhasil Raih Emas di BK Porprov Jabar 2025

23 November 2025 - 17:23 WIB

Program Budaya GO Titik Temu Budaya dan Teknologi Menuju Masa Depan Kebudayaan

26 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia resmi meluncurkan BUDAYA GO! Kompetisi Inovasi Digital Budaya Indonesia yang digelar di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A, Kementerian Kebudayaan RI, Senayan, Jakarta

Kementerian Kebudayaan Luncurkan Budaya Go

26 Oktober 2025 - 11:10 WIB

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia resmi meluncurkan BUDAYA GO! Kompetisi Inovasi Digital Budaya Indonesia yang digelar di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A, Kementerian Kebudayaan RI, Senayan, Jakarta

Konferensi Musik Indonesia 2025 Dorong Musik Religi sebagai Pilar Spiritual dan Budaya

11 Oktober 2025 - 11:43 WIB

Konferensi Musik Indonesia 2025
Trending di Nasional