Harian Sederhana, Bogor – Ditengah merebaknya isu penyebaran virus corona (Covid-19) yang menjadi bencana nasional, namun saat di sidak anggota Komisi IV, Senin (16/3) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor belum siap dalam mengantisipasi virus tersebut.
Ketua Komisi 4 Ence menuturkan, ada beberapa temuan di lapangan terkait kesiapsiagaan antisipasi pengamanan virus Corona. Pihak Dinkes ternyata belum siap menjalankan penanganan sesuai dengan surat edaran dari Walikota Bogor nomor 443.1/1075-umum tentang pencegahan corona virus disease (Covid-19) di Kota Bogor.
“Belum ada kesiapan dari pihak Dinkes untuk melakukan penyemprotan desinfektan di Kota Bogor. Bahkan ketika minta di tunjukan alat alat desinfektan, pihak Dinkes melalui dr Johan menjawab ada di bidang lain dan tidak bisa menunjukan keberadan tempat alat alat ataupun cairan sanitizer,” kata Ence.
Dalam surat edaran Walikota sudah jelas bahwa seluruh sekolah diliburkan selama 14 hari, tentunya ketika sekolah diliburkan itu, maka harus dilakukan penyemprotan di ruang publik ataupun fasilitas pelayanan masyarakat.
Tetapi pihak Dinkes belum siap melakukan penyemprotan ataupun melakukan langkah langkah antisipasi terhadap virus Corona.
“Kami meminta agar Dinkes segera melakukan penyemprotan desinfektan serta menyiapkan cairan antiseptik di tempat tempat publik layanan umum,” ucapnya.
Hal senada diungkapkan, anggota Komisi 4 Mahpudi Ismail, dirinya menyayangkan kesiapsiagaan Dinkes dalam mengantisipasi Corona, termasuk kesiapan di Puskesmas diseluruh Kota Bogor “Nyatanya sampai saat ini belum ada alat alat ataupun cairan antiseptic disediakan di Puskesmas,” katanya.
Menurut dia, persoalan yang harus segera disikapi yaitu kurangnya sinergitas antar bidang di Sinkes, sehingga ketika ada permasalahan emergency seperti ini pihak Dinas melempar lempar dan tidak memberikan jawaban pasti.
“Dinkes seharusnya sudah action di lapangan, apalagi ketika surat edaran Walikota berjalan, maka langkah antisipasi dan kesiapsiagaan harus dilakukan. Jadi bukan sekedar menyiapkan pengumuman ataupun melakukan imbauan, tapi terjun langsung kelapangan,” tegasnya.









