Menu

Mode Gelap
Jumat, 19 Desember 2025 | 02:48 WIB

Pendidikan

Jangan Ada Lagi Penyandang Disabiltas Yang Terlantar

badge-check


					Suasana Perbesar

Suasana "Jabar Inklusi, Disabilitas Unggul" yang diselenggarakan Dinas Sosial Jabar di salah satu Mall, Jalan Raya Kopo, Kota Bandung.

Harian Sederhana, Bandung – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar), mengapresiasi acara peringatan Hari Disabilitas Internasional 2019 bertajuk “Jabar Inklusi, Disabilitas Unggul” yang diselenggarakan Dinas Sosial Jabar di salah satu Mall, Jalan Raya Kopo No. 599, Cirangrang, Kota Bandung.

Dalam kegiatan yang mengundang berbagai komunitas penyandang disabilitas dan sekolah luar biasa (SLB) di Jabar tersebut,

Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Disdik Prov Jabar, Nanang Nurwasid menyatakan, acara ini menjadi bukti bahwa pemerintah memberi ruang bagi penyandang disabilitas untuk memperlihatkan kemampuan dan kreativitas mereka.

“Apresiasi khusus ini saya berikan kepada Dinsos Jabar yang sudah menunjukkan kepeduliannya terhadap penyandang disabilitas melalui perayaan Hari Disabilitas Internasional 2019 ini,” tutur Nanang, baru-baru ini.

Nanang juga berharap, melalui kegiatan ini masyarakat tersadarkan untuk memberikan perhatian lebih terhadap kaum disabilitas, juga menghilangkan stigma buruk terhadap mereka.

“Terlebih saat melihat antusias masyarakat melihat keterampilan/kreativitas kaum disabilitas yang luar biasa,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Hari Disabilitas Internasional 2019, Achwan Gumilar mengatakan, semua penyandang disabilitas hadir dalam kegiatan ini untuk bersilaturahmi melalui kemampuan dan kreativitas mereka.

“Semua diundang dari berbagai perkumpulan dan Alhamdulilah semua hadir. Saya berharap, semoga penyandang disabilitas bisa bersatu dan bergabung untuk meraih mimpi-mimpinya serta mempunyai hak yang sama sebagai warga negara,” ucapnya.

Tak hanya itu, lanjutnya, pemberian bantuan kepada penyandang disabilitas berupa alat bantu dan lain-lain juga dilakukan untuk memudahkan mereka.

“Mudah-mudahan, setelah kegiatan ini tidak ada lagi penyandang disabiltas yang terlantar. Tidak ada lagi disabilitas yang merasa rendah diri, melainkan memiliki kepercayaan diri terhadap kemampuannya serta bisa meningkatkan SDM-nya sendiri. Juga tidak perlu mengemis atau meminta-minta di jalanan,” pugkasnya. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Kementerian Kebudayaan Gelar Apresiasi Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2025

18 Desember 2025 - 12:59 WIB

KPK Masih Usut Soal Penyaluran Dana CSR BI dan OJK

14 Desember 2025 - 14:12 WIB

Program Budaya GO Titik Temu Budaya dan Teknologi Menuju Masa Depan Kebudayaan

26 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia resmi meluncurkan BUDAYA GO! Kompetisi Inovasi Digital Budaya Indonesia yang digelar di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A, Kementerian Kebudayaan RI, Senayan, Jakarta

Kementerian Kebudayaan Luncurkan Budaya Go

26 Oktober 2025 - 11:10 WIB

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia resmi meluncurkan BUDAYA GO! Kompetisi Inovasi Digital Budaya Indonesia yang digelar di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A, Kementerian Kebudayaan RI, Senayan, Jakarta

Konferensi Musik Indonesia 2025 Dorong Musik Religi sebagai Pilar Spiritual dan Budaya

11 Oktober 2025 - 11:43 WIB

Konferensi Musik Indonesia 2025
Trending di Nasional