Harian Sederhana, Bandung – Harian Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Barat (Kabar), Baim Setiawan menyerahkan Surat Keputusan (Skep) Pembentukan Rintisan Satuan Karya Pramuka Amal Bakti Tingkat Jabar Nomor 60 tahun 2019 kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Jabar, H.A. Buchori.
Skep tersebut disampaikan usai upacara Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke 74 Kementerian Agama Tahun 2020, di lapangan parkir Kanwil Kemenag Jabar, Jalan Jenderal Sudirman, Bandung, Jum’at (3/1).
Kepala Kanwil Kemenag Jabar, H. A Buchori mengucapkan rasa bangganya dan terima kasihnya akan peluncuran Saka Amal Bakti yang mendapatkan dukungan penuh dari Kwarda Gerakan Pramuka Jabar.
“Rintisan SAKA Amal Bakti ini merupakan yang pertama ada di Indonesia khususnya Kemenag, sehingga santri dan siswa siswi madrasah yang aktif di kepramukaan bisa membawa benderanya sendiri dan menjadi kebanggannya,” ujarnya.
Dengan adanya SAKA Amal Bakti ini, Ia menegaskan kepada para pejabat untuk langsung mensosialisasikannya ke kab/kota terutama pada bidang pendidikan, agar SAKA Amal Bakti ini dapat diterapkan di daerahnya masing-masing.
Dengan adanya SAKA Amal Bakti ini, ia berharap akan dapat mencetak santri dan siswa siswi madrasah unggulan yang akan menjadi pencerah bagi bangsa ini terutama mewujudkan Jabar Juara Lahir Batin.”
Hal ini pun dibenarkan oleh Baim Setiawan atau yang biasa dipanggil Kang Baim selaku Ketua Harian Kwarda Gerakan Pramuka Jabar, dengan adanya Rintisan Gerakan Pramuka SAKA Amal Bakti merupakan terobosan baru untuk Kemenag untuk menggerakan siswa siswi madrasah dan santri pada kegiatan kepramukaan.
Seperti yang diketahui, lanjutnya, pramuka merupakan gerakan pendidikan nonformal yang melakukan pembinaan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan menambah pengalaman bagi para anggota pramuka.
“Gerakan pramuka juga memiliki ciri khas kebangsaan yang tidak boleh dihilangkan, jadi walaupun generasi milenial saat ini sudah banyak mengalami kemajuan teknologi tetapi tidak meninggalkan cinta tanah air,” terangnya.
Ia mengimbau kepada ASN Kementerian Agama untuk langsung mengenalkan SAKA Amal Bakti kepada jajarannya baik tingkat provinsi ataupun daerah.
“Seperti yang disampaikan Pak Kanwil, mudah-mudahan SAKA Amal Bakti yang ada di Jawa Barat ini dapat dibawa pada tingkat nasional. Sehingga Kementerian Agama secara keseluruhan memiliki rintisan gerakan pramuka dengan membawa bendera sendiri,” ungkapnya.
Diketahui, rintisan Gerakan Pramuka Satuan Karya (SAKA) Amal Bakti digagas oleh Bidang PD Pontren Kanwil Kemenag Jawa Barat yang diproses mulai dari tahun 2019. (*)
